Palembang, BP–Bertepatan dengan hari Jumat (1/12) dan juga dalam rangka peringatan maulid Nabi Muhammad SAW, Komunitas.
Pecinta Ziarah Palembang yang beranggotakan lebih kurang 30 orang dari berbagai kalangan mulai mahasiswa, alim ulama, sampai pegawai melakukan Ziarah Perdana ke berbagai makam keramat dan bersejarah di kota Palembang Darussalam khususnya di kawasan Seberang Ulu.
“Untuk ziarah perdana kita hari ini kita mengunjungi 15 situs makam keramat bersejarah di bagian seberang ulu dulu, itu pun masih banyak makam yang belum dikunjungi karena keterbatasan waktu. Insya Allah ke depan kita akan terus melakukan ziarah ke berbagai makam keramat dan bersejarah lainnya di seluruh penjuru Sumatera Selatan khususnya, bahkan nanti Insya Allah sampai ke mancanegara juga” kata Muhamad Setiawan, salah seorang anggota komunitas “PECINTA ZIARAH PALEMBANG”.
Mahasiswa kelahiran Ogan Ilir tersebut juga mengatakan, kalau Komunitas ini baru saja berdiri dengan anggota sekitar 30 an orang, memang untuk ziarah kali ini yang hadir ada 7 orang yaitu dirinya, cek Irfan, cek Baim, cek Zaki, Ust Solihin, cek Dayat, dan cek Rendy.
“Untuk dolor-dolor yang lain belum ikut karena masih ada jadwal yang lain. Insya Allah dalam ziarah-ziarah selanjutnya kita semua akan ikut, rame nanti,” katanya.
Mereka berhasil menziarahi 15 Makam di wilayah kecamatan seberang Ulu I dan Kertapati seperti Makam KH Baba Muhammad Amin Azhari (Kiyai Cekming) di depan Pasar 3/4 ulu, Makam KH Abdul Malik Tadjudin di depan Pasar 3/4 ulu, Makam Tobib A. Rifai Ciknang di Lr AA 2 ulu Darat, Makam Kemas Temenggung Yudapati di Lr Jambangan Darat 3/4 ulu, Makam Syekh Ali Abdul Hamid di Belakang Masjid Jamik 4 ulu, Makam Tuan Putri Kembang Dadar di Lr Tuan Putri 4 ulu
Lalu Makam Tuan Wargu di Lr Keramat 5 ulu, Makam Pangeran Wirosentiko di Lr Laksa 5 ulu, Makam Pangeran Kuning di Lr Famili Setia 7 ulu, Makam Syekh Kgs. Mahmud bin Kgs Arifin (Murid Kiyai Merogan) di 15 Ulu Tuan Kentang, Makam Tuan Kentang di 15 ulu Tuan Kentang, Makam Datuk H Asyik di 15 ulu Tuan Kentang, Makam Datuk Kiyai Merogan, Makam Kemas Rindo di Belakang Pasar Kertapati dan Makam Kiyai Banten di Kertapati.
Selain itu semua anggota komunitas juga berharap, agar semua elemen masyarakat turut serta dalam penjagaan dan pelestarian makam-makam kramat dan bersejarah.
“Dan juga anggota komunitas selalu terbuka jika ada masyarakat atau dolor-dolor lain yang ingin bergabung kepada grup komunitas “PECINTA ZIARAH PALEMBANG” dimanapun berada khususnya di Palembang Darussalam dan Sumatera Selatan. Dan kami juga selalu terbuka jika ada masyarakat yang ingin memberitahu kami soal lokasi dan sejarah makam-makam kramat dan bersejarah di Palembang dan sekitarnya , kami selalu senang akan hal itu,” katanya. #osk
in Nasional