Ekonomi jangan jadikan alasan artis terima tawaran prostitusi

Jakarta (ANTARA) – Manajer artis Dianita Fiastuti mengatakan bahwa faktor ekonomi janganlah dijadikan alasan bagi para artis untuk menerima tawaran prostitusi.

Pasalnya, menurut dia, pada era digital seperti sekarang ini banyak sekali peluang yang bisa dijadikan oleh para artis atau manajemen tempatnya bernaung untuk meraup pundi rupiah tanpa harus melakukan prostitusi.

“Kalau dibilang kekurangan uang, balik lagi seberapa fight manajernya cari duit. Terus seberapa lincah artis itu membuat network yang bagus. Jadi besar kecilnya uang balik lagi ke orangnya. Pilihan kerjaan di dunia entertainment itu sekarang banyak,” kata Dian kepada ANTARA, Selasa.

Dian menambahkan, “Balik lagi masing-masing manajer punya strategi jualan. Sebenernya pilihan kita banyak, kran kita banyak. Digital sekarang luar biasa pemasukan dari situ. Sebenernya banyak cara.”

Dian yang kini menjadi manajer untuk beberapa nama artis seperti Ibnu Jamil, Olivia Jensen, hingga Laura Basuki itu mengatakan bahwa gaya hidup glamor publik figur memang bisa dikaitkan dengan kegiatan prostitusi.

“Menurut aku kenapa banyak artis yang nerima mungkin kan kehidupan artis penuh hingar bingar, kebutuhan dan eksistensi di lingkungan para artis,” ujar dia.

Sebagai manajer, Dian mengatakan sebisa mungkin membangun keakraban dengan artis-artis yang berada di bawah naungannya. Termasuk saat sang artis tersebut sedang ada masalah pribadi.

“Aku pribadi ada hal yang kita sebagai manajer cuma bisa kasih masukan. Ada artis aku yang pernah bercerai, ya aku secara pribadi dan profesional pasti menanyakan, kenapa alasannya. Karena mau enggak mau manajer akan berada di depan kalau artisnya ada masalah,” tutur Dian.

“Jadi aku komitmen sama artis aku kalau mereka ada masalah se-urgent apa pun mereka wajib cerita ke aku. Karena posisi manajer menurut aku, kita teman, kita sahabat, partner kerja profesional kalau tidak enggak bakal sejalan,” kata Dian.