in

Lawan Persija, Sriwijaya FC Menghindari Zona Merah

Palembang, BP–Sriwijaya FC harus menang atas Persija Jakarta di Stadion Madya Bumi Sriwijaya, Sabtu (6/10). Tiga poin mesti diamankan demi terhindar dari zona degradasi.

Laskar Wong Kito berada di posisi tidak aman, peringkat ke-13 dengan mengemas 31 poin. Hanya terpaut enam poin saja dari Perseru Serui, penghuni peringkat 16, batas zona degradasi.

Apalagi enam laga tersisa bakalan berat. SFC mesti menjalani empat laga tandang yang berat. Bertamu ke Perseru Serui, Bali United, PS TNI, dan Persipura Jayapura. Laga kandang juga tak kalah sulit. Dua tim yang datang bertamu, yakni Arema FC dan Gresik United.

Jika SFC menelan kekalahan dari Persija dan di laga berikutnya melawan Perseru Serui kembali kalah, maka besar kemungkinan SFC akan masuk zona merah. Meski masih harus melihat hasil tim lain, seperti PS TNI dan Semen Padang yang sekarang berada di posisi ke-14 dan 15.

“Ini pertandingan yang harus dimenangkan. Kita butuh poin sempurna, apalagi di laga kandang,” ucap pelatih SFC Hartono Ruslan, Jumat (6/10).

Ia meminta anak asuhnya menjadikan laga ini seperti final. Wajib bermain habis-habisan. “Kita sudah latihan penyelesaian akhir dan memperkokoh pertahanan,” ucapnya.

Yu Hyun Koo dan kawan-kawan diminta tidak lengah. Persija memang tidak diperkuat tiga pemain asingnya, Reinaldo (cedera engkel), Rohit Cand (bela Timnas Nepal) dan William Pacheco (akumulasi). Namun, tim ibukota memiliki pemain pengganti yang sepadan.

“Misalnya di posisi bek tengah, tak ada Pacheco, Persija masih ada Gunawan dan Vava yang kualitasnya tak jauh berbeda. Kita harus kerja keras dan memenangkan laga ini,” tegasnya.

Pelatih Persija Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues menyebut, tim besutannya telah siap menghadapi SFC. Pada laga ini, pelatih tak mematok target terlalu muluk.

“Kami punya konsentrasi dan semangat. Kami akan kerja keras dalam pertandingan besok. Minimal, kami ingin mendapatkan satu poin, tapi jika menang akan lebih bagus,” ujar pelatih yang akrab disapa Teco itu.

Pelatih asal Brasil ini memuji kondisi rumput Stadion Bumi Sriwijaya. Seperti diketahui, SFC menggunakan stadion tersebut sebagai kandang alternatif mereka, lantaran Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring sedang direnovasi untuk Asian Games 2018.

“Rumputnya bagus, meski ukuran lapangannya sedikit lebih kecil. Tapi itu tak masalah. Memang akan lebih bagus buat tim kami jika kondisi rumputnya bagus. Pemain bisa melakukan operan-operan dengan baik,” jelas pelatih yang lama melatih klub-klub Thailand.

Lebih lanjut, pelatih berusia 43 tahun itu mengatakan, mental anak asuhnya sudah terasah dan siap melakoni partai bigmatch Liga 1 ini.

“Mungkin tekanan sekarang ada di SFC. Di laga terakhir mereka kalah (dari Borneo FC) dan pastinya harus menang besok. Tapi, kita lihat saja,” tuturnya. # zal

What do you think?

Written by Julliana Elora

Satu Warung dan Dua Rumah di Tiga Kabupaten Tutong

Pendaftaran parpol calon peserta Pemilu sepi