in

Organisasi Pemuda dan Mahasiswa Pidie Jaya Pilih Menunggu Beri Dukungan

Banda Aceh – Mahasiswa dan pemuda Pidie Jaya (Pijay) yang ada di Banda Aceh membantah memberikan dukungannya hanya kepada pasangan calon walikota dan wakil walikota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal – Farid Nyak Umar. Bahkan beberapa pengurus organisasi Pijay memilih menunggu untuk memberikan dukungan.

“Kami tidak mendukung salah satu calon walikota dan wakil walikota Banda Aceh,” pungkas Edy Mirza, Sekjen Ikatan Pelajar Mahasiswa Meureudu (Ipemadu) kepada The Globe Journal, Selasa malam (1/11/2016) di Banda Aceh.

Edy menyayangkan sikap sebagian pemuda dan mahasiswa Meurudu yang mendukung pasangan Illiza – Farid. Menurutnya, mereka tidak memiliki etika organisasi dalam memberikan dukungan. Hal itu tidak pantas dilakukan oleh orang berintelektual. Apalagi  mengatasnamakan pemuda Pijay demi kepentingan kelompok tertentu.

“Sikap sekelompok pemuda yang mendukung pasangan Illiza – Farid sangat menggangu aktivitas kami,” ujarnya yang ditemani Arman, Ketua Fosmada, dan Eko Saputra, Sekjen Fosmada.

Namun, ia tidak melarang pemuda untuk berpolitik praktis. Tetapi jangan sampai membawa nama daerah. Ia mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum memutuskan dukungan terhadap salah satu cawalkot/cawalkot di Banda Aceh. Mereka masih mempelajari visi misi setiap calon. 

“Mendukung itu bukan karena orang daerah sendiri, tetapi yang bisa menjadikan Banda Aceh lebih baik”, tambahnya.

Sebelumnya, Komunitas Muda Pidie Jaya Bang Farid (Kompi Bang Farid) mendeklariskan dukungannya kepada pasangan nomor urut satu itu. Deklarasi ini dilakukan di Kantor Pusat Pemenangan Illiza – Farid, Lamdingin.

R1007D

Redaksi:
Informasi pemasangan iklan
Hubungi:
Telp. (0651) 741 4556
Fax. (0651) 755 7304
SMS. 0819 739 00 730

What do you think?

Written by virgo

Abdussalam Linglung di Belakang Dapur

Maruarar Sirait: Jokowi dan Prabowo, Sejukkan Rakyat.