Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKS, Nevi Zuairina saat masa reses Oktober 2022 ini, di akhir pekan pertama langsung mengikuti gelaran berbagai kegiatan. Tidak tanggung-tanggung, langsung tujuh kegiatan yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota wilayah Sumatera Barat II.
Nevi menghadiri sekaligus melepas kafilah Porsadin (Pekan Olahraga dan Seni Diniyah) ke-V tingkat provinsi dan nasional. Acara ini berlokasi di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Payakumbuh. Ada pula penyerahan sumbangan pemberangkatan kontingen Porsadin tingkat provinsi dan nasional.
“Alhamdulillah, rangkaian berbagai kegiatan di Daerah Pemilihan tidak pernah ada habis-habisnya. Bahkan di masa reses ini semakin sering bertemu masyarakat,” tutur Nevi.
Sebagai Ketua Pimpinan Wilayah ALPPIND (Aliansi Perempuan Peduli Indonesia) Sumbar, Nevi Zuairina menyempatkan diri menghadiri sekaligus pembicara diskusi Live IG Alppind Bicara Hukum.
Dialog ini membahas aspek pidana dalam hukum perkawinan di Indonesia. Meski dialog ini digelar di Sumatera Barat, namun peserta yang mengakses merupakan aktivis ALPPIND di seluruh Indonesia.
Legislator asal Sumatera Barat II ini juga bertemu ahli marketplace. Pembicaraannya adalah bagaimana mengembangkan peluang pasar di marketplace atau toko online untuk pelaku usaha kecil dan menengah.
Nevi mengungkapkan, begitu banyaknya pelaku UMKM dari Sumbar yang sangat potensial produknya untuk dikenalkan di seluruh Indonesia dan global. Di harapkan, adanya marketplace ini dapat menjadi sarana penting dalam pemasaran produk UMKM dari Sumbar.
“Alhamdulillah, di antara rangkaian kegiatan reses ini, saya juga bersilaturahmi dengan Panti Asuhan Al-Ikhlas Muara Kiawai, dan majelis taklim Masjid Al-Mujahidin Nagari Lingkuang Aua yang masih dalam wilayah Sumatera Barat II. Adapun sound system di lingkungan masjid dan majelis taklim dapat bermanfaat sebesar-besarnya untuk syiar agama,” ungkap Nevi.
Pada kesempatan silaturahmi di Masjid Nurul Yaqin Jorong Bukit Malintang Sungai Aur, Nevi menyerahkan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari Bank Mandiri secara simbolis.
“Untuk penyerahan bantuan TJSL, Alhamdulillah di awal pekan reses ini selain dari Bank Mandiri juga ada dari PT pegadaian. MTS Al-HIdayah Mahakarya Luhak Nan Duo menjadi salah satu penerima TJSL. Semoga bantuan-bantuan baik dari kami pribadi maupun dari pemerintah dapat dimanfaatkan sebesar-besar bagi kemaslahatan umat,” Nevi Zuairina.(rel)
