Jakarta (ANTARA News) – Managing Director Uber Indonesia Alan Jiang dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya yang terungkap dari satu-satunya artikel dalam profil Alan pada laman Tech In Asia serta warta dari beberapa media nasional.
“Setelah dua tahun meluncurkan Uber di Asia Tenggara dan dua tahun sebagai GM bisnis untuk Indonesia, hari ini menandai hari terakhir perjalananku bersama perusahaan tersebut,” demikian tulis artikel berjudul 5 things I learned launching and scaling Uber in 4 countries in SE, yang diunggah, Kamis (26/6).
Sebelumnya, sejak Februari 2017, belasan petinggi Uber telah meninggalkan jabatannya, yang berujung pada lengsernya CEO Uber, Travis Kalanick.
Menanggapi hal ini, Uber Indonesia tidak membantah atau pun membenarkan kabar itu, dan mengatakan mereka kini berada di bawah pengawasan general manager untuk Asia Tenggara.
“Saat ini, operasional Uber Indonesia berada di bawah pengawasan Chan Park, Regional General Manager South East Asia,” demikian pernyataan tertulis perusahaan kepada ANTARA News, Jumat.
Alan bergabung dengan Uber pada Desember 2012. Dia menjabat sebagai general manajer di Indonesia selama dua tahun setelah turut serta membantu Uber meluncur antara lain di China, Malaysia dan Vietman.
Di Indonesia, Uber hadir di 30 kota yang tersebar di tujuh pulau di Indonesia yaitu Jawa, Bali, Lombok, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Penerjemah: Try Reza Essra
Editor: Ade Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2017