Maling Bobol Dinas Pertanian Sijunjung
Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Sijunjung disatroni maling. Tak tanggung-tanggung, brankas seberat 300 kg berisi uang Rp 150 juta dibawa pelaku. Sementara laptop dan barang elektronik lainnya yang juga berada di ruang tersebut dibiarkan begitu saja.
Pelaku yang diduga berjumlah lebih dari seorang itu, juga mengobrak-abrik ruangan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Sijunjung yang berdekatan dengan Kantor Dinas Pertanian. Informasi yang diperoleh Padang Ekspres, maling juga berhasil membongkar sebuah brankas.
Kepala Dinas Pertanian Sijunjung, Ronaldi menyebut, kejadian itu baru diketahui pada Senin pagi (7/8) sekitar pukul 06.00. Salah seorang pegawai jaga yang hendak membuka kantor, kaget begitu melihat sejumlah berkas berserakan. Dia juga melihat pintu salah satu ruangan rusak dan brankas tempat penyimpanan uang raib. ”Pelaku juga merusak jendela yang sudah dipasang terali pengaman,” ujar Ronaldi.
Soal uang Rp 150 juta dalam brankas, menurut Ronaldi, merupakan uang perjalanan dinas (SPPD) pegawai di lingkungan Dinas Pertanian yang akan dibayarkan dalam waktu dekat. ”Itu uang untuk pembayaran perjalanan dinas anggota yang akan dibagikan, semuanya raib digondol maling,” imbuh Kadis dengan wajah panik saat polisi melakukan proses olah TKP.
Dia memastikan hanya brankas seberat 300 kg itu yang digondol pencuri. ”Sekarang ini, kita belum memiliki kamera tersembunyi (CCTV, red). Rencananya, dianggarkan pada APBD perubahan mendatang,” ujarnya.
Polres Sijunjung yang melakukan olah TKP menduga, pencuri masuk ruangan melalui pintu jendela bagian samping. Lalu, membuka terali pengaman dan merusak kunci pintu ruangan bendahara (tempat brankas diletakkan).
Paur Humas Polres Sijunjung, IPTU Nasrul Nurdin, memastikan kejadian itu. Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan pengembangan lebih lanjut dengan memeriksa sejumlah saksi. ”Petugas Satreskrim sudah melakukan olah TKP. Saat ini, petugas masih berupaya menyelidikinya,” imbuhnya. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
