in

Drainase Tak Berfungsi, Warga Kena Banjir

BANJIR LAGI: Warga Lingga saat rumahnya terkena banjir, Kamis (1/12). F-rpg

LINGGA – Curah hujan yang tinggi membuat banjir kembali terjadi di ibukota kabupaten Lingga. Volume air yang lebih besar dari sebelumnya membuat sebagian rumah warga di kelurahan Daik terendam.

Kamis (1/12), sekitar pukul 08.30 hujan yang terjadi sejak malam membuat sungai Daik dan Sungai Tanda kembali meluap. Dengan cepat air masuk keperkarangan rumah warga hingga masuk dibagian rumah paling rendah dengan ketinggian mencapai 30 centimeter. Sedangkan diperkarangan warga banjir cukup tinggi hingga 1 meter.

”Sudah masuk musim penghujan lagi. Di sini memang langganan banjir,” kata Jang warga Tanda, Kamis (1/12) pagi.

Meski tidak menimbulkan kerugian berarti karena warga cepat mengyelamatkan barang agar tidak terendam banjir, sisa lumpur pasca banjir menjadi pekerjaan tambahan bagi warga.

”Airnya cepat betul meluap. Hanya beberapa menit perkarangan langsung penuh air dari sungai. Untungnya tidak ada barang yang terendam. Kebetulan air laut juga sedang pasang jadi bertemu dengan banjir dan menggenang cukup lama,” kata Jang.

Pantauan dilapangan, sekitar pukul 04.00 WIB sore, banjir kemudian surut. Wargapun bergegas membersihkan sisa lumpur yang dibawa arus. Selain faktor curah hujan yang tinggi, drinase yang belum tertata dengan baik juga menjadi penyebab lambatnya air menyerap.

Warga berharap, ke depan pemerintah dapat merealisasikan pembangunan drinase yang lebih baik dititik-titik pusat ibukota yang rawan banjir ini. (rpg)

What do you think?

Written by virgo

300 Investor Asing Jajaki Sumbar

Tersangka Pencurian CPO Dilimpahkan ke Polda