“Dari pada mempertebal bedakmu, tebalkan saja membran-membran sel dalam otak mu, karena pakai otak itu perlu, make up itu bila perlu”
Dalam sebuah perbincangan kau bilang “ munafik jika laki-laki tidak suka perempuan tampil cantik ! “
Lalu aku pun mengiyakan “ kau betul dek, tapi kau tau kan dek, kecantikan itu temporer, dia berubah seiiring dengan pertukaran masa dan perputaran waktu.”
Siapapun perempuan nya pasti ingin terlihat cantik, dan bagi ku kau memang cantik. Tapi aku tak mau menyukai mu hanya karena kau cantik dek, dari dulu sampai sekarang dek, cinta yang lahir dari mata hanya akan berakhir dengan mata “biasanya ada air nya di depan kata mata “.
Aku harap kau lebih istimewa dari pada sekedar rupa dek. Sampai saat ini kau masih yang tercantik bagi ku dek, tapi itu akan berubah jika esok, lusa aku temui yang jauh lebih cantik dan mempesona dari mu dek. Jadi jangan puas dengan kata “cantik” hari ini dek.
Cukup ! kau tak perlu mempercantiknya lagi dek. Perlombaan kecantikan hanya akan membuat mu menjadi budak “fashion” dek. Aku hanya mintak kau asah sisi istimewa yang Tuhan karuniakan kepada manusia yaitu akal pikiran yang membuat manusia jauh lebih mulia dari pada malaikat. Gunakan lah itu dengan sebaik-baiknya dengan kau isi dengan ilmu pengetahuan dan pemahaman, asah hatimu dengan kasih dan kepedulian. Selain rupa parasmu, kecantikan hati dan pola pikirmu akan menjadikanmu perempuan yang sepenuhnya dicintai, bukan hanya oleh ku, tapi juga oleh setiap orang yang mengenalimu. Kau istimewa dek, bukan melalui kata tapi gumpalan rasa di dalam jiwa.
kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,