TAPSEL (Berita): Empat rumah, dua masjid dan satu sekolah di Kec. Sayurmatinggi, Kab. Tapanuli Selatan, rusak berat akibat Gempa bumi berkekuatan 5,6 Skala Richter (SR) yang terjadi Kamis (30/4) pukul 15:30 dan berpusat di Kab. Padanglawas.
Bupati Tapsel Syahrul M. Pasaribu dihubungi Jumat (1/5), membenarkan kerusakan sejumlah bangunan akibat gempa bumi di daerahnya. Ia sudah kerahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial ke lokasi.
“Kerusakan paling parah di SD Negeri Aek Libung, satu gedung rusak berat dan tidak bisa dipergunakan lagi. Untung saja saat ini murid-muridnya sedang menjalani belajar jarak jauh,” kata Bupati Tapsel.
Sementara Kalaksa BPBD Tapsel Ilham Suhardi didampingi Sekretaris Umar Halomoan Daulay menjelaskan, kerusakan yang terdata baru ada di Desa Aek Libung dan Kelurahan Sayurmatinggi dan Desa Aek Libung Kec. Sayurmatinggi.
Di Kelurahan Sayurmatinggi kerusakan terjadi pada Masjid Asasuddin di Lingkungan IV, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp40 juta. Satu rumah milik Isak Harahap dengan taksiran kerugian Rp2 juta.
Di Desa Aek Libung, kerusakan terjadi pada Masjid Syech Sihabuddin dengan taksiran kerugian Rp5 juta. Rumah milik Nikmah Nasution dengan kerugian Rp3 juta, rumah Yusnita Rp1 juta dan Tukma yang total kerugiannya belum dapat ditaksir.
Selain masjid dan rumah, kerusakan cukup parah terjadi pada salah satu bangunan SD Negeri Aek Libung. “Kita belum bisa memastikan jumlah kerugian atas kerusakan sekolah ini, tetapi di atas puluhan juta rupiah,” sebut Kalaksa BPBD Tapsel.
Hingga saat ini, sebut Ilham, pihaknya masih berada di lokasi untuk melakukan tindakan tanggap bencana. Sekaligus mencari apakah afa kerusakan lain yang disebabkan gempa bumi ini. Namu dipastikannya tidak ada korban jiwa. (waspada.id)
