in

Hari Ini, Wapres Launching Minang Entrepreneur Award

Momentum Lahirkan Generasi Startup

Mendorong lahirnya entrepreneur atau wirausaha muda dari kalangan mahasiswa adalah salah satu cara perguruan tinggi negeri dan swasta membantu menumbuhkan dan menggairahkan perekonomian Sumbar. 

Para wirausaha muda tersebut diharapkan bisa dibantu membangun startup atau mengembangkan bisnis yang dirintisnya lewat Minang Entrepreneur Award yang akan diluncurkan Wakil Presiden Jusuf Kalla, di Universitas Negeri Padang (UNP), Sabtu (15/7).

Rektor UNP Prof Ganefri mengatakan, para wirausahawan muda dalam ajang Minang Entrepreneur Award itu dibagi dua kategori. Yakni, mahasiswa yang mampu membuat startup dan rencana bisnis (bussiness plan), serta mahasiswa yang membuat inovasi kreatif.

“Minang Entrepreneur Award akan diluncurkan Wakil Presiden Jusuf Kalla besok (hari ini, red) saat berkunjung ke Padang untuk meresmikan 11 gedung baru di UNP. 

Selain ke UNP, Wapres juga akan meresmikan Masjid Baiturahmah di Universitas Baiturahmah,” ujar Ganferi saat berkunjung ke Padang Ekspres bersama Rektor Unand Prof Tafdil Husni, Koordinator Kopertis Wilayah X Prof Herri dan Wakil Ketua Pelaksana Minang Entrepreneur Award Aprinaldi, tadi (14/7) malam.

Untuk hadiah bagi entrepreneur muda terpilih, diberikan saat Dies Natalis Unand pada 13 September mendatang. Seleksinya di Unand, UNP dan Kopertis wilayah X melibatkan tim independen yang komposisinya terdiri dari para saudagar Minang yang sukses.

“Selain menjadi juri, kita harapkan dewan juri tertarik membantu mengembangkan usaha dan inovasi yang dirintis para entrepreneur tersebut,” kata Ganefri dalam kunjungan yang disambut Pemred Padang Ekspres Heri Sugiarto, Redpel Rommi Delfiano dan awak redaksi lainnya.

Dijelaskan Ganefri, saat ini UNP sedang gencar mendorong lahirnya entrepreneur muda di kalangan mahasiswa. Namun, setelah ditelusuri, selama ini banyak entrepreneur itu tak ada yang membantu, sehingga kesulitan mengembangkan usahanya.

“Dengan adanya Minang Entrepreneur Award ini, startup dan business plan yang dibuat para wirausaha muda itu bisa dikenal para saudagar Minang dan pengusaha luar, sehingga diharapkan bisa dibantu pengembangannya,” kata Ganefri.

Selain itu, menurut Ganefri, saat kedatangan Wapres Jusuf Kalla hari ini, perguruan tinggi negeri dan swasta di Sumbar akan mendeklarasikan sikap bertema “Dari Padang untuk Indonesia”. “Deklarasi itu pernyataan sikap pimpinan perguruan tinggi di Sumbar yang anti-radikalisme, anti-terorisme, anti-narkoba, anti-asusila dan anti-rasisme,” terangnya.

Rektor Unand Tafdil Husni menyebut, keterlibatan saudagar Minang sangat diperlukan dalam membantu pengembangan entrepreneur muda Sumbar.  

“Kehadiran Wapres Jusuf Kalla titik beratnya mendorong lahirnya entrepreneur muda dari kampus di Sumbar. Karena Wapres Jusuf Kalla sangat konsen pada peningkatan lahirnya wirausahawan muda. Dulu, sewaktu berkunjung ke Unand tahun 2007 juga pernah meluncurkan ide ini dan sekarang kita wujudkan hingga pengembangannya ke depan,” katanya.

Saat ini menurut Tafdil, mahasiswanya telah memulai pengembangan usaha berbasis teknologi. “Ada yang membuat semacam aplikasi yang sangat bermanfaat bagi para wisatawan yang ingin berkunjung ke Sumbar. Dengan aplikasi tersebut, wisatawan bisa mengetahui destinasi wisata yang ada dan letakanya, di mana saja hotel dan rumah makan, serta content lainnya yang memudahkan wisatawan,” sebutnya.

Sementara Herri berharap dalam pertemuan itu dorongan entrepreneur muda mampu menggaet pangsa pasar tersendiri. “Bukan malah bersaing dengan pedagang tradisional. Kita harap ini ada tindak lanjut, bukan sebatas award dan hilang. Kita betul-betul berharap lahirnya wirausahawan muda yang usahanya berkembang hingga merambah ke pangsa ekspor,” ujarnya. 

Sejumlah Jalan Dialihkan

Di sisi lain, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal menggelar apel gelar pasukan untuk pengamanan dan kelancaran kunjungan kerja Wapres di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol, Jumat (14/7) pagi. 

Kapolda mengatakan, pihaknya ingin memastikan kunjungan Wapres Jusuf Kalla ke ranah Minang berjalan aman dan kondusif.  “Kami berkoordinasi dengan instansi lainnya sehingga keamanan saat kunjungan bisa berjalan lancar,” ujarnya.

Selama kunjungan ke Sumbar, sekitar 2.000 petugas keamanan gabungan disiagakan di sejumlah titik. Dari Polda Sumbar mengerahkan 363 personel, Polresta Padang 600 personel, TNI 1.005 personel dengan rincian TNI AD 854 orang, TNI AL 76 orang, dan TNI AU sebanyak 75 personel. 

Untuk melancarkan kunjungan sehari Wapres di Padang, ruas jalan akses menuju Kampus UNP dan Masjid Baiturahmah akan ditutup dan dialihkan sementara. Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Asril Prasetya mengatakan, Wapres Jusuf Kalla berkunjung ke Kota Padang sekitar pukul 08.55 dan langsung ke UNP untuk meresmikan 11 bangunan kampus yang sudah selesai dibangun. 

Jalur yang dilewati adalah, dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) bergerak melintasi Jalan Adinegoro sampai ke Jalan Prof Dr Hamka.  “Ruas jalan tersebut ditutup sampai Wapres tiba di UNP. Jalan akan dialihkan sementara ke Jalan Bypas Padang,” kata Kompol Asril Prasetya. 

Setelah dari UNP, rombongan Jusuf Kalla bergerak ke Bypass Aiapacah untuk meresmikan  Masjid Baiturahmah.  Mereka melintasi Jalan Prof Dr Hamka menuju Jalan Khatib Sulaiman dan belok kiri ke Jalan Simpang Alai, lalu ke Jalan Ampang terus ke Kampung Lalang dan belok kirim ke Bypass Aiapacah.  “Para pengendara dialihkan sementara ke Jalan Andalas,” ungkapnya. 

Kabag Ops Polresta Padang Kompol Ediwarman mengatakan dari Polresta Padang, untuk pengamanan dikerahkan 600 personel polisi. “Sejumlah mobil penjinak bom dan Gegana juga akan dikerahkan. Di dalam gedung UNP telah dilakukan pengamanan dan semua ruangan telah dicek satu per satu untuk pengamanan Pak Wapres,” ungkapnya. (*) 

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by virgo

Akses Layanan Pesan Singkat Telegram Ditutup

QS. Al Baqarah: 216