permohonan maaf untuk almarhumah ibunnya, kemarin (29/12).(IST)
Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sumbar Hansastri berduka. Ibundanya, Hj. Naimah dipanggil Sang Pencipta Kamis (29/12) pukul 4.30 di RS. Ibnu Sina, Padang. Almarhumah meninggal dalam usia 82 tahu. Kepergiannya langsung beredar di sejumlah Grup WhatsApp.
Gubernur Sumbar Mahyeldi, kemarin melepas jenazah almarhumah di Rumah Dinas Sekprov Sumbar, Jl. Raden Saleh No 20 B, Kota Padang.
Menurut informasi yang beredar, almarhumah Hj. Naimah dimakamkan di kampung halamannya di Nagari Aia Bangih, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat.
Gubernur Mahyeldi, saat melayat ke rumah duka mendoakan yang terbaik untuk almarhumah dan juga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran.
“Insya Allah kebaikan kebaikan beliau akan diganjar dengan surga Allah,” kata Gubernur saat melepas jenazah di rumah dinas sekprov. “Mudah-mudahan almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” tambah gubernur.
Gubernur berpesan, orang-orang beriman itu istimewa di sisi Allah, jika bersyukur kepada Allah SWT dan bersabar ketika ditimpa musibah. Semoga sabar dan ikhlas keluarga almarhumah dapat memperkuat ketaatan dan keimanan kepada Allah SWT.
“Ini menjadi muhasabah bagi kita semua, bahwa kematian itu pasti akan menemui kita semua. Walau kita tidak tau kapan itu terjadi. Semoga kita semua mengakhiri kehidupan kita dalam keadaan husnul khatimah,” ungkap gubernur.
Sekprov Hansastri mewakili keluarga besar almarhumah menyampaikan permohonan maaf dari semua pihak jika selama hidup dan bergaul dengan banyak pihak ada kesalahan yang sengaja atau tidak disengaja.
Setelah itu Gubernur bersama Ketua Baznas Republik Indonesia, Noor Achmad, dan rombongan menuju Masjud Raya Sumbar untuk mensalatkan almarhumah. (cr4)
