PADEK.CO-FIFA telah mengumumkan bahwa Kota Jeddah di Arab Saudi akan menjadi tuan rumah Piala Dunia Antarklub 2023 yang akan berlangsung pada 12 hingga 22 Desember.
Keputusan itu dibuat setelah delegasi FIFA mengunjungi Jeddah untuk menilai kesiapan infrastruktur utama turnamen, termasuk Stadion King Abdullah Sport City dan Stadion Pangeran Abdullah Al Faisal, serta fasilitas pelatihan dan akomodasi yang diusulkan.
Ini adalah pertama kalinya Arab Saudi menjadi tuan rumah turnamen bergengsi tersebut. Arab Saudi sebagaimana diketahui juga mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
Negara Timur Tengah itu ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia Antarklub 2023 pada Februari lalu, namun konfirmasi kota mana yang akan menggelar pertandingan itu baru diumumkan saat ini.
Pada turnamen ini, juara Liga Pro Saudi Al-Ittihad yang baru saja membawa Karim Benzema dan N’Golo Kante ke dalam tim mereka, akan mendapat keuntungan sebagai tuan rumah untuk turnamen ini.
Kemudian, Tim Asuhan Pep Guardiola, Manchester City juga akan mengikuti Piala Dunia Antarklub ini untuk pertama kalinya, setelah mengalahkan Inter Milan di final Liga Champions awal Juni lalu.
Berikutnya, ada juara Champions CAF Al Ahly (Mesir), juara Liga Champions OFC Auckland City (Selandia Baru), juara Liga Champions CONCACAF Club Leon (Meksiko), juara Liga Champions AFC Urawa Red Diamonds (Jepang), serta juara Copa Libertadores 2023 yang kompetisinya masih bergulir.
Presiden Federasi Sepak Bola Arab Saudi, Yasser Al Misehal, menyatakan puas atas kabar tersebut.
“Kami senang bahwa Jeddah, dengan fasilitas canggih dan reputasinya sebagai tuan rumah acara olahraga internasional besar, telah terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia Klub FIFA,” katanya.
Al Misehal mengatakan bahwa olahraga adalah pendorong utama transformasi berkelanjutan Arab Saudi di bawah Visi 2030. “Arab Saudi salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat dan paling menarik di dunia olahraga,” katanya.
FIFA Club World Cup adalah kompetisi sepak bola pria internasional yang diselenggarakan oleh FIFA. Edisi pertama berlangsung di Brasil tahun 2000, diikuti dengan jeda empat tahun.
Sejak 2005, diadakan setiap tahun dan diselenggarakan oleh Brasil, Jepang, Uni Emirat Arab, Maroko, dan Qatar.
Real Madrid memegang rekor untuk gelar terbanyak, setelah memenangkan kompetisi dalam lima edisi.
Klub Auckland City dari Selandia Baru telah berpartisipasi dalam turnamen sebanyak sepuluh kali, sementara Ahly dari Mesir telah memainkan pertandingan terbanyak dalam kompetisi, dengan 22 pertandingan.
Turnamen di Jeddah tahun ini akan menjadi edisi terakhir dalam format tujuh klub sebelum diperluas 32 tim pada Piala Dunia Antarklub yang dimulai tahun 2025 di Amerika Serikat.
“Kami siap memberikan turnamen yang luar biasa dan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pemain dan penggemar,” kata Al Misehal.
Sepakbola Maju Pesat
Sementara itu, FIFA dalam rilis resminya mengungkapkan bahwa komitmen SAFF untuk mengembangkan permainan sepakbola pria dan wanita di setiap level di Arab Saudi telah meraih pencapaian baru-baru ini, termasuk lolos ke enam turnamen Piala Dunia FIFA, memenangkan Piala Asia AFC U-23 (pria), membangun tim nasional wanita yang kini berperingkat FIFA, dan memiliki timnas putri U-17.
Di tingkat akar rumput, SAFF telah membuka 28 pusat pelatihan regional untuk membina bakat muda Saudi, dan meningkatkan pelatih terdaftar dari 750 pada 2018 menjadi lebih dari 5.500 saat ini, di mana 1.000 orang di antaranya adalah perempuan.
Kemajuan pesat juga telah terlihat pada meningkatnya jumlah pemain pria yang terdaftar sebesar 58% sejak 2021. Sementara jumlah pemain wanita yang terdaftar meningkat sebanyak 86% pada periode yang sama.
Gaet Banyak Pemain Hebat
Arab Saudi telah menghabiskan banyak uang dalam beberapa bulan terakhir karena ingin membuat gebrakan besar dalam sepak bola.
Al-Nassr menandatangani kontrak dengan Cristiano Ronaldo pada Desember. Dengan Dana Investasi Publik, Arab Saudi juga mengendalikan empat klub terkemuka di Liga Pro.
Saudi juga menggaet banyak pemain hebat untuk merumput di negara ini. Benzema dan Kante bergabung dengan Al-Ittihad, sementara Al-Hilal merekrut gelandang Ruben Neves dan bek tengah Kalidou Koulibaly.
Lebih banyak pemain Chelsea diperkirakan akan pindah ke Arab Saudi, seperti Hakim Ziyech dan Edouard Mendy yang dikabarkan telah mendekati transfer dari Stamford Bridge.
Arab Saudi juga tertarik untuk memberikan pengaruh pada olahraga lain dengan melakukan terobosan besar awal bulan ini ketika PGA Tour dan LIV Golf yang didukung Saudi setuju untuk bergabung.(rel/esg)
