Jakarta (ANTARA News) – Manajer Ajax Amsterdam Peter Bosz memintan manajer Manchester United Jose Mourinho tidak perlu mencari kambing hitam atas jadwal pertandingan yang lebih sibuk menjelang pertandingan final Liga Europa.
Mourinho kerap mengeluhkan jadwal padat United yang menguntungkan lawan-lawannya di Liga Utama Inggris karena MU berpartisipasi dalam Liga Europa dan Piala Liga.
Mourinho mengeluhkan waktu istirat 10 hari yang dinikmati Ajax sebelum final Liga Europa 24 Mei nanti, sedangkan United tiga hari sebelum final di Stockholm itu masih harus bermain di liga.
Bosz menyebut Ajax sama sekali tidak merasa diuntungkan oleh keadaan yang dihadapi United itu.
“Jika saya hanya melihat susunan tim dan formasi tim sepanjang musim, dia selalu bermain dengan nyaris bersama dua tim yang berbeda, satu untuk Liga Europa dan satu lagi untuk Liga Premier,” kata Bosz merujuk Mourinho yang disebut dia jagonya perang urat syaraf.
“Jika anak-anak itu yang dia turunkan untuk pertandingan Eropa tidak dimainkan pada akhir pekan dalam Liga Premier, maka mereka sebenarnya sama lamanya beristirahat dan sungguh punya waktu persiapan yang sama dengan para pemain saya.”
United menjalani final Liga Europa dengan status favorit, tapi Bosz menyatakan skuad muda Ajax yang sembilan pemain di antaranya masih berusia di bawah 21 tahun, tidak takut kepada siapa pun.
“Jika saya bilang bahwa pertandingan ini akan berjalan biasa-biasa saja,m orang akan tertawa karena pertandingan ini sama sekali bukan lagi pertandingan biasa. Tetapi anak-anak Ajax saya, tak peduli semuda mereka, tak akan takut,” tutup Bosz dalam laman ESPN.
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2017