Tanah Datar, 28 Agustus 2024 – Jelang Hari Pelanggan Nasional, Program Electrifying Agriculture PLN kembali hadirkan cerita sukses. Rony Paji Nasarani, pengusaha huller dari Jorong Pendatar Kenagarian Tanjung Berulak, Kecamatan Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat jadi salah satu contohnya.
Lima tahun beralih dari mesin diesel ke mesin berbasis listrik untuk usaha penggilingan padi dan bed dryer miliknya, Roni mengakui sendiri bahwa mesin tersebut memberi keuntungan yang tidak main-main. Setiap bulannya, Rony mengantongi keuntungan minimal 60% dari seluruh operasional pabriknya.
Bisnis penggilingan padi Roni bukan hanya menyentuh pasar Tanah Datar saja, tapi juga telah menjangkau pasar di hampir seluruh kawasan Sumatera Barat, Pekanbaru, Tembilahan, Teluk Kuantan, hingga Duri Riau.
Menurut Roni, pembelian mesin electro adalah investasi terbaik yang ia lakukan pada bisnis padinya. ‘’Awalnya saya penjual padi, saya membeli padi-padi dari petani sekitar nagari. Kemudian padi tersebut dan padi hasil sawah saya sendiri saya jual ke huller. Hingga kemudian saya tertarik membuka huller sendiri. Usaha huller terlihat maju dan menjanjikan,’’ cerita Roni.
Roni memulai usaha hullernya dengan mesin konvensional atau mesin diesel berbahan solar. Lima tahun belakangan, mesin electro masuk ke pabriknya dan Roni memodifikasi mesin electro menjadi mesin oven atau pemanas padi (bed dryer) kemudian mesin penggiling padi, yang menggiling padi kering menjadi beras.
‘’Dulu saya jemur manual, baru digiling. Kemudian beralih dipanaskan di tembok dengan api buatan dari bahan bakar solar. Sekarang saya modifikasi mesin electro jadi bed dryer,’’ terang Roni.