Menjelang akhir tahun Kabupaten Karimun Kepulauan Riau sudah memastikan persediaan sembako seperti beras,telur,tepung dan gula pasir telah mencukupi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan ESDM Kabupaten Karimun Muhammad Yosli yang dihubungi dari Tanjung Balai Karimun, Selasa, mengatakan stok sembako khususnya beras cukup aman mampu untuk memenuhi kebutuhan beberapa bulan ke depan.
Muhammad Yosli telah berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan Kepri dan Bulog setempat untuk memastikan ketersediaan sembilan bahan pokok atau sembako tersebut.
“Kami minta agar instansi terkait, seperti Bulog dan Dinas Perdagangan Provinsi Kepri dapat terus menyuplai kebutuhan pokok untuk Karimun,” ujarnya pula.
Khusus beras, kata dia, stoknya memang sudah menipis, namun pihak provinsi menyatakan segera mengirimkan stok yang baru. Dia meminta kepada warga masyarakat untuk tidak khawatir dengan kelangkaan sembako.
Selain ketahanan pangan, kata Yosli, harga beberapa komoditas juga relatif stabil dan tidak ada yang mengalami langka menjelang akhir tahun.
Baca Juga : Kabupaten Bintan Menyelenggarakan Turnamen Sepak Bola Tiga Tahunana Secara Rutin.
Saat ini, katanya lagi, stok beras di gudang Bulog daerah ini mencapai 1.000 ton, yaitu beras komersial, beras medium, dan premium.
Pihaknya selalu melakukan monitoring harga sembako dan ketahanan pangan ke pasar-pasar tradisional, baik di daerah ibu kota maupun di daerah-daerah lainnya, di wilayah Kabupaten Karimun.
Kepala Sub Divre Bulog Batam Jamaludin mengatakan untuk mengantisipasi kenaikan harga beras di akhir tahun, dalam waktu dekat pihaknya akan lebih mengintensifkan pendistribusian beras sejahtera atau rastra kepada KPM (keluarga penerima manfaat).
“Selain itu Bulog juga mengoptimalkan penjualan beras medium komersial melalui RPK (Rumah Pangan Kita) di Karimun,” katanya lagi.
