Sudah hilang sejak Minggu pukul 6 petang (30/07/17) lalu, Iskandar atau yang akrab dipanggil Kandar (21), Warga Desa Baru, Kecamatan Mantang telah ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa pada Senin (31/07/17) malam.
Hanya berjarak beberapa mil dari Kijang, Pencarian dari Senin pagi hingga malam menjelang, dibantu dengan aparat kepolisian, Sanak saudara serta keluarga masih merasa khawatir dan bingung bukan kepalang. Segala doa mereka panjatkan agar Kandar bisa ditemukan selamat dan baik-baik saja.
Tapi Tuhan berkata lain, Kandar telah pergi untuk selama-lamanya. Ia ditemukan sudah tewas.
“Benar, sudah ketemu waktu abis magrib,” tutur salah seorang saksi yang ikut membantu proses pencarian Iskandar, “Ketemu di dekat laut,” tambahnya.
Lantas tubuh korban tak langsung dibawa ke Rumah Sakit untuk diotopsi, pihak keluarga Iskandar lebih memilih ia langsung dipulang saja ke rumah dan langsung dimakamkan pada malam itu juga.
“Langsung dibawa ke rumahnya, setelah itu dimakamkan, saya tadi abis dari sana,” katanya.
Menurut kesaksian warga yang sempat melihat Iskandar, ia saat itu hendak ke pantai untuk mencari udang di sekitar perairan kampung.
Lama tak pulang, keluarga korban khawatir dan akhirnya melakukan pencarian di sekitar perairan korban mencari udang. Namun pihak keluarga tak menemukan korban.
Tak kunjung pulang ke rumah, pihak keluarga lantas merasa resah dan khawatir akan Iskandar, lalu mereka pun mencarinya namun nihil, mereka tak menemukan korban di sana.
Yang tersisa hanya perahu yang digunakan korban untuk mencari udang, dan lokasi perahu tersebut sudah berada sejauh 200 meter dari daratan.
