in

Kaum Muda Panaskan Pesta Pilkada Padang

Eskalasi politik di Kota Padang, mulai memanas. Ini dikarenakan beberapa tokoh muda mulai diapungkan sejumlah kalangan bakal maju mencalonkan diri pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Padang 2018 nanti. Di antara tokoh muda yang disebut-sebut ingin mencalon nanti di antaranya Marzul Veri, Andre Rosiade dan Hendri Septa. 

Fenomena itu, menurut pengamat politik Unand, Ilham Aldelano Azre menandakan pilkada Kota Padang mendapat perhatian banyak pihak, termasuk para tokoh muda. “Meski begitu, tokoh muda itu, mau tak mau harus punya karakteristik sendiri. Pasalnya, incumbent sudah punya karakternya sendiri,” kata Azre kepada Padang Ekspres, kemarin.

Selain itu, bagi calon yang akan maju, harus memiliki diferensiasi program, karakter dan juga punya basis untuk bisa mengalahkan incumbent,” tukas Azre. Selain itu, menurut Ade, parpol juga sudah harus mulai menyiapkan langkah taktik karena saat ini performance para incumbent yakni Mahyeldi dan Emzalmi masih tinggi. “Tentu dari sekarang parpol yang ikut kontestasi pilkada, menyiapkan langkah-langkah strategis untuk menjaring calon sebaik mungkin,” tuturnya. 

Selain itu, ini juga merupakan momentum bagaimana bisa memunculkan sosok calon yang menarik perhatian masyarakat. Ia juga mempertanyakan langkah parpol yang membuka penjaringan bakal calon untuk Pilkada nanti. Penjaringan yang dibuka itu, apakah ingin menjaring tokoh dari luar atau mungkin parpol tidak bisa memunculkan calon dari internal parpol. 

Dihubungi terpisah, Marzul Veri (MV) yang disebut-sebut akan maju untuk pilkada Kota Padang, menanggapi kabar akan maju, hanya bisa tertawa. “Syukur Alhamdulillah, masih ada orang yang mengatakan saya akan ikut pada pilkada nanti,” jawabnya dengan tawa. 

Sebenarnya, lanjut Marzul Veri, sudah sering mendengar kabar bahwa dirinya mau mencalon, tapi itu belum sepenuhnya benar. 
“Untuk maju mencalon jelas dibutuhkan perhitungan matang. Tidak hanya mengandalkan hasil survei saja, tetapi butuh konsentrasi penuh, baik itu secara fisik, mental dan hal lainnya,” tukas Marzul.

Ketika ditanya bahwa dirinya akan berpasangan dengan ketua DPD PAN Kota Padang,  Hendri Septa untuk maju pilkada, Marzul menyebutkan hal itu bisa-bisa orang saja. 

“Soalnya,  dalam pembicaraan saya dengan Sekretaris DPP PAN Sumbar,  saudara Taslim tempo hari masih dalam tahap pembicaraan baru, dan belum mengurus pada tahap lanjutan,” lanjut Marzul. 

Kendati begitu, Marzul Veri mengaku siap membuka diri berpasangan dengan siapa saja yang ingin maju dalam pilkada Kota Padang nanti. 

Sebelumnya penjelasan Andre Rosiade pada wartawan terkesan masih belum mau buka kartu soal kabar dirinya akan berpasangan dengan Mahyeldi pada pilkada nanti. 

“Cerita saya akan berpasangan dengan incumbent itu hanya rumor saja. Saya selama ini tidak punya keinginan maju di pilkada Padang,” ujarnya. 

Sebelumnya, Andre Rosiade juga mengatakan dia tidak maju di pilkada Kota Padang. Dia memilih menjadi pekerja partai dan corong Gerindra di media massa. Tapi kalau Ketua Umum Gerindra memerintahan, Andre waktu itu menjawab siap.

Di sisi lain, Ketua DPW PKB Sumbar Febby Dt Bangso punya pemikiran tersendiri dalam menyikapi konstelasi politik yang kini bergulir di Kota Padang. 

Dirinya mengapresiasi munculnya anak-anak muda yang bakal bertarung di pilkada 2018. “Tapi muncul jangan sekadar muncul, harus ada perhitungan dan analisisnya,” ujar Febby. 

Menurutnya, di Kota Padang jelang Pilkada 2013 dulu pernah ada seorang anak muda yang semangat dan getol maju, tapi meski meraih popularitas cukup tinggi tidak dilirik partai atau bahkan ada yang meninggalkannya di last minute pencalonan.

Sementara itu terkait sikap PKB atas fenomena munculnya anak muda di percaturan pilkada, Febby dengan mantap menjawab partainya pasti mendorong.

“PKB itu partainya anak muda tokoh nasional sampai daerah banyak anak muda, PKB untuk pilkada Padang jelas mendorong tokoh muda sekelas Andre Rosiade menyatakan diri siap maju di Pilkada menghadapi incumbent,” ujar Febby.

Sikap PKB untuk pilkada Kota Padang, sebut Febby Dt Bangso memastikan masih melakukan komunikasi intens dengan PDI Perjuangan dan PBB.

“Kami satu fraksi di DPRD Kota Padang, Insya Allah kami punya calon juga nantinya, sekarang masih intensif berkoordinasi dengan kedua partai tersebut,” ujar Febby. 

Emzalmi-Desri mendaftar ke Hanura

Hari ini (13/7), incumbent Emzalmi dan Desri Ayunda akan mendaftar ke Partai Hanura Padang. Ketua DPC Hanura Padang, Fefrizal mengaku, sebelumnya kedua bakal calon itu sudah mengambil formulir pendaftaran melalui tim sukses masing-masing beberapa hari lalu. 

Dan hari ini (Kamis, red) keduanya akan mengembalikan formulir yang diambil, sekaligus mendaftar. “Kami dapat informasi dari masing-masing tim sukses bahwa mereka akan datang sekitar pukul 14.00,” jelas Fefrizal. 

Selain Hanura Kota Padang, kedua bakal calon ini juga akan mendaftar ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Padang. Ketua DPC PPP Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa mengungkapkan bahwa partainya akan didatangi Emzalmi dan Desri Ayunda. 

“Menurut rencana keduanya akan mendaftar ke PPP, Minggu, (16/7) nanti. Itu mereka lakukan setelah sebelumnya perwakilan kedua pasangan ini telah mengambil formulir pendaftaran pada Senin kemarin,” ujar Esa panggilan akrabnya. 

Di sisi lain,  Ketua DPD NasDem Kota Padang, Apris Yaman mengatakan untuk NasDem Kota Padang sudah ada beberapa bakal calon yang mendaftar, mereka itu adalah Emzalmi, Desri Ayunda, Alkudri, Micel, dan dirinya sendiri Apris Yaman. 

“Untuk saat sekarang, bakal calon yang sudah mendaftar itu sedang dalam tahap sosialisasi sebelum didaftarkan ke KPU dan juga rekomendasi dari DPP NasDem,” jelas Apris Yaman. (*) 

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by virgo

Kelainan Saluran Buang Air Kecil Bisa Diobati

Perppu Ormas Rawan Gugatan