Jakarta (ANTARA News) – Psikolog klinis Kasandra Putranto menyarankan untuk segera menghubungi orang yang berkompetensi bila mengalami gejala yang menunjukkan menderita gangguan depresi.
“Indikasi depresi ditandai dengan menurunnya keinginan untuk melakukan kegiatan-kegiatan karena merasa tidak ada artinya,” kata Kasandra melalui pesan singkat, Sabtu.
Depresi antara lain dapat dikenali dari penurunan nafsu makan, sulit tidur, tidak semangat beraktivitas dan tidak ingin bergaul.
“Depresi tidak semata-mata karena munculnya perasaan tidak bahagia, melainkan karena masalah menurunnya kadar dopamin, adrenalin dan serotonin pada otak yang membuat seseorang tidak mau bergerak,” kata dia.
Liza Marielly Djaprie, psikolog klinis lainnya, menyarankan untuk menceritakan masalah dengan orang terdekat bila mengalami tanda-tanda depresi.
Tanda depresi dapat beragam pada setiap orang, misalnya ada yang kehilangan selera makan dan ada juga yang makan terlalu banyak.
Umumnya, orang yang mengalami depresi akan menarik diri dari pergaulan.
“Mungkin masalah tidak langsung selesai, tapi, paling tidak, merasa lebih ringan,” kata Liza.
Untuk kasus yang lebih kompleks, Liza menyarankan untuk menemui pihak ketiga untuk menjadi mediator.
Bila sudah menemui mediator masalah belum juga selesai, ada baiknya fokus ke diri sendiri dan meregulasi manajemen stres diri, misalnya dengan menemui terapis atau psikolog.
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2017