PATI, ZonaSatu– Makam kuno yang diyakini sebagai temuan cagar budaya di puncak gunung punjul Kecamatan Gembong Kabupaten Pati yang saat ini ramai digunjingkan oleh masyarakat lokal maupun dari luar daerah, lokasinya masih belum jelas status kepemilikan tanahnya.
Padahal makam yang ditemukan belum lama ini, dan dianggap sebagai makam para tokoh-tokoh leluhur kuno yang diyakini seperti makam Raden Setanggal, Syekh Subali, Mbah Joyo Kusumo, Nyi Kemuning, Nyi Endang Sari, Mbah Sabiyah, Pangeran Tapak dan Syekh Putih termasuk petilasan Eyang Semar, terlihat masih berada di lokasi yang berada di semak belukar.
Warsono salah satu warga desa Pohgading kepada wartawan mengungkapkan, makam di atas puncak gunung punjul sebenarnya sudah lama banyak diketahui warga setempat, hanya saja sejak dulu masyarakat masih takut untuk menjamah tempat tersebut dikarenakan banyak cerita mistis dan keangkeran di lokasi tersebut.
“Kalau sesuai cerita, kenapa di puncak Punjul banyak terdapat makam-makam kuno, itu karena lokasi tersebut dulunya para leluhur bertemu untuk berdikusi dan mengasingkan diri, bahkan dijadikan sebagai tempat untuk bertapa pada jaman perang kerajaan.”Ungkapnya Minggu (8/5/2022).
The post Makam Kuno Di Puncak Punjul Butuh Campur Tangan Pemkab appeared first on ZONA SATU.
