in

Menhan RI – Fiji Bahas Pertukaran Intelijen

Jakarta – Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu dan Menteri Pertahanan dan Keamanan Nasional Republik Kepulauan Fiji Ratu Inoke Kubuabola membahas kerja sama pertukaran intelijen.

“(Kami bahas) masalah pertukaran intelijen dan masalah pendidikan,” kata MenhanRyamizard, Jakarta, Jumat (4/11).

Dalam pertemuan bilateral itu,kedua pihak juga membahas tentang kerja sama pertahanan seperti pelatihan. Menhan RI menawarkan alat utama sistem persenjataan (alutsista) buatan Indoesia kepada Menhan Fiji.

“Kemudian alutsista tadi saya tawarkan kalau dia berkenan banyak negara lain sudah beli silahkan saja, jadi berkenaan dengan latihan-latihan itu kerja sama,” tuturnya.

Menhan mengatakan alutsista yang ditawarkan seperti senjata dan kapal. Sebelumnya, Menteri Pertahanan dan Keamanan Nasional Republik Kepulauan Fiji Ratu Inoke Kubuabola mengatakan kedua pihak berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama pertahanan.

“Hari ini kami telah sepakat dengan Menteri (Menhan RI) untuk menindaklanjuti kerja sama pertahanan. Dan memiliki nota kesepahaman terkait kerja sama pertahanan antara Fiji dan Indonesia yang rencananya akan ditandatangani pada triwulan pertama 2017,” tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan dan Keamanan Nasional Fiji Ratu Inoke Kabuabola beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke kantor Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di kompleks Indonesia Peace and Security Center (IPSC), Sentul, Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/11).

“Mereka datang ke BNPT untuk mendapatkan gambaran bagaimana kita selama ini melakukan pencegahan dan penanggulangan terorisme. Pemerintah Fiji ingin belajar kepada kita mengenai counter terrorism,” ujar Kepala BNPT Komjen Pol Suhardi Alius seperti dikutip dalam siaran pers.

Menurut dia, pemerintah Fiji juga ingin mengetahui fasilitas dan langkah-langkah yang sudah dikerjakan BNPT dalam rangka penanggulangan terorisme selama ini.

“Respons Menhan Fiji terhadap BNPT sangat luar biasa. Karena masalah terorisme ini sudah menjadi masalah global sehingga mereka merasa perlu untuk belajar ke kita,” ujar mantan Kabareskrim Polri ini.

Pencegahan Terorisme

Menurut Kepala BNPT, pemerintah Fiji selanjutnya akan menjalin kerja sama dengan BNPT dalam bidang pelatihan penanggulangan terorisme.

Dalam pertemuan tersebut Deputi III Bidang Kerjasama Internasional BNPT Irjen Pol Petrus R Golose menjelaskan bahwa aksi pencegahan terorisme harus berjalan beriringan dengan hak asasi manusia.

“Sampai saat ini, aksi yang kita jalankan tidak pernah melanggar hak asasi manusia. Isuisu berkaitan hal ini memang menjadi perhatian masyarakat dan sebisa mungkin kita memperhatikan poin-poin hak asasi manusia dalam melakukan aksi penanggulangan,” katanya. – fdl/Ant/AR-3

What do you think?

Written by virgo

Pasal Bermasalah akan Disisir

Tanya Jawab Fotografi Dasar Untuk Pemula (Bagian 2)