SIJUNJUNG, METRO–Terlibat kasus penggelapan sepeda motor dan handphone, seorang pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai buruh harian ditangkap Tim Opsnal Satreskrim Polres Sijunjung di rumahnya di Jorong Subarang Ombak, Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung.
Parahnya, pelaku yang diketahui bernama Candra (29) ini tega membawa kabur sepeda motor Honda BeAT dan handphone milik temannya sendiri yang dipinjam. Bukannya dikembalikan, pelaku malah menjual barang yang dipinjamnya tersebut.
Kapolres Sijunjung AKBP M Ikhwan Lazuardi didampingi Kasat Reskrim AKP Abdul Kadir Jaelani melalui Kasubag Humas AKP Nasrul Nurdin mengatakan, penangkapan terhadap pelaku berdasarkan laporan korban ke Mapolres pada Rabu (7/12) tentang dugaan tindak pidana penggelapan.
“Plaku melakukan penggelapan barang milik temannya yang ia pinjam. Barang-barang yang dipinjam itu tidak dikembalikan, melainkan ia jual. Setelah mendapat laporan terkait keberadaan pelaku, tim langsung bergerak dan mengamankan pelaku di rumahnya,” tuturnya, Kamis (8/12).
Dari hasil keterangan pelaku, dikatakan AKP Nasrul, barang-barang hasil penggelapan telah dijual kepada orang lain. Untuk Hp, pelaku menjualnya ke sebuah konter Hp di Nagari Muaro. Selanjutnya, tim mendatangi konter Hp tersebut dan mendapati Hp yang digelapkan pelaku memang benar berada di sana.
“Hp yang dijual pelaku di konter tersebut langsung diamankan sebagai barang bukti. Selain itu, tim pun terus melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti sepeda motor Honda BeAT dengan nopol BM 4409 AR yang sudah dijual pelaku,” ujar AKP Nurdin.
Setelah didesak, dijelaskan AKP Nurdin, pelaku mengakui jika sepeda motor dijual ke daerah Kota Solok. Tim pun kemudian bergerak ke Kota Solok hingga akhirnya sepeda motor yang digelapkannya itu berhasil juga diamankan sebagai barang bukti.
“Barang bukti sepeda motor dan Hp Oppo A6 sudah kita amankan sebagai barang bukti. Begitu juga dengan pelaku, kita amankan di Mapolres Sijunjung untuk proses lebih lanjut,” tutupnya. (ndo)
