in

Pemko Medan Dukung Angkutan Online

Wakil Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata (kiri) memberikan cenderamata kepada Kadishub Kota Medan Renward Parapat di Tiara Convention Center Medan Senin (12/2). ( Berita Sore/Hj Laswie )

MEDAN (Berita): Maraknya kini angkutan berbasis online tak bisa dipungkiri lagi dan Pemko Medan mengapresiasi sekaligus mendukung semua transportasi baik konvensional maupun angkutan online di Medan ini.

Hal itu dikatakan Kadis Perhubungan Kota Medan Renward Parapat kepada mitra Grab di Tiara Convention Center Medan Senin (12/2). Pertemuan antara pengusaha Grab, mitra Grab dan pemerintah berlangsung penuh keakraban dengan judul “Cakap-cakap Seru Bersama Grab”. Hadir ratusan pengemudi Grab.

Hadir di sana Direktur Lalulintas Sumut  Kombes Pol Agus Susanto, SIK dan  Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata  serta Manager Grab Kota Medan Irwant. “Pemko Medan mendukung adanya pelayanan angkutan di Kota Medan baik konvensional maupun online,” tegas Rendward Parapat.

Ia mengakui angkutan berbasis online seperti Grab taat terhadap aturan yang ada. Di Medan, beberapa titik ada  ada kemacetan. Jadi bagaimana memberi pelayanan tapi tidak mengganggu operasional yang membuat jalanan macet. Misalnya, ada order pesanan ke mall, harus menunggu lama sehingg  dibelakang menjadi macet. “Jadi mari sama-sama membangun Kota Medan.

Kami sedang sering koordinasi dengan Grab dan Grab mendukung angkutan yang ada,” ujarnya. Ia mengakui Grab, angkutan online yang perkembangannya cukup pesat di Kota Medan sebagai kota bisnis, kota tujuan wisata dan kota nomor tiga di Indonesia.

Dari sisi sektor transportasi dan infrastruktur jalan, Medan terus berbenah diri. Pertumbuhan penduduk Medan sangat cepat. Dulu kalau hari libur,  lapang jalanan. Sekarang dirasakan kepadatan lalu lintas sangat tinggi. Di Medan selama ini angkutan dilayani angkutan umum trayek dan non trayek

Saat ini, kata Renward, yang terdaftar ada 8.017 angkutan berupa mobil penumpang,bus, taksi dan becak bermotor (betor). Ditambah 3.500 angkutan khusus di Medan Binjai Deliserdang (Mebidang). Smpai skrg, plafon yg diberilan provisnsi msh 3.500. Tahun 2019, diharapkan mulainya pembangunan angkutan LRT dan MRT.

Direktur Lalulintas Polda Sumut Kombes Pol Agus Susanto, SIK meminta Grab tetap memberikan kenyamanan dan keamanan bagi mitra pengemudi Grab dan penumpang.

Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan mitra pengemudi menjadi pusat dari apa yang kami lakukan karena mereka memiliki peran penting dalam membentuk perusahaan menjadi platform transportasi terpercaya di Indonesia.

Grab, kata Ridzki, kini berekspansi ke 111 kota di Indonesia. “Pencapaian luar biasa ini dapat terwujud berkat kontribusi Medan sebagai salah satu kota penunjangnya,” kata Ridzki.  (  wie )

What do you think?

Written by Julliana Elora

LIPI Dorong Civitas Akademika ITM Berinovasi

Disambar KA Bandara, Sidik Meninggal di RS