Senin, 31 Juli 2017 12:04 WIB
IDI – Notebook tak dapat diraih, malah runyoh (babak belur-red) yang didapat. Begitulah yang dirasakan M Ilyas (21). Warga Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur, itu terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) dr Zubir Mahmud setelah dihambo (dihajar-red) warga Dama Pulo, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, Minggu (30/7), sekira pukul 05.00 WIB.
Bukan tanpa alasan Ilyas menerima bogem mentah dari warga. Dia tertangkap tangan mencuri di salah satu rumah warga di gampong itu.
Pangkalnya, sekira pukul 05.00 WIB, Ilyas masuk ke rumah Abdurrahman (58) melalui jendela. Di dalam rumah itu, Ilyas langsung menyelinap ke kamar anak Abdurrahman. Lantas, dia mengambil satu unit notebook Acer Aspire dan satu unit HP Nokia X2.
Tak puas dengan apa yang telah dia dapat, Ilyas pun merangsek ke kamar anaknya yang lain. Namun naas, anak si pemilik rumah terbangun dan berteriak.
Karena panik, Ilyas pun mencekik anak Abdurrahman. Kemudian, dia mengambil satu unit HP lagi dari kamar tersebut. “Usai itu, Ilyas langsung melarikan diri,” ungkap Kapolsek Idi Rayeuk, AKP Didik Suratno, kepada Prohaba, kemarin.
Saat Ilyas melarikan diri, dia sempat mengunci kamar anak Abdurrahman. Kemudian, Abdurrahman menelepon Keuchik Dama Pulo, Baharuddin. Saat itu juga, Pak Keuchik memberitahukan kepada masyarakat dan langsung mengejar Ilyas.
Pengejaran itu pun membuahkan hasil. Ilyas ditangkap warga sekira pukul 06.00 WIB. Dia pun menjadi samsak hidup oleh warga. “Kemudian pelaku dibawa ke RSU dr Zubir Mahmud untuk dirawat,” jelas Didik.
Selain membawa Ilyas ke RSU, polisi juga telah mengolah tempat kejadian perkara. Di lokasi kejadian, polisi menemukan dua unit HP Nokia X2. Sedangkan Notebook masih dicari.(c49)