Selasa, 16 Mei 2017 15:23 WIB
SINGKIL – Tim Opsnal Polres Aceh Singkil, bersama personel Polsek Gunung Meriah, Minggu (14/5), menangkap dua tersangka spesialis pembobol sekolah dan perkantoran pemerintah. Pelaku ditangkap saat berboncengan sepeda motor, hendak menjual hasil barang curian di kawasan Lae Butar, sekitar pukul 23.45 WIB tengah malam.
Kapolres Aceh Singkil, AKBP Ian Rizkian, Senin (15/5) mengatakan, tersangka pencurian yang berhasil ditangkap adalah FA (29) penduduk Lae Butar dan HA (27) warga Rimo, Kecamatan Gunung Meriah. “Tim Opsnal dan personel Polsek Gunung Meriah, berhasil mengungkap pelaku spesialis pencurian dengan cara membobol gedung,” kata Ian Rizkian.
Penangkapan yang dipimpin Kapolsek Gunung Meriah, AKP Adriamus tersebut juga berhasil mengamankan barang bukti dari tangan tersangka. Masing-masing satu unit layar monitor LCD komputer merk Relion dan merk ION. Kemudian satu unit laptop merk Acer 14 inci warna biru, satu unit infokus merk Tosibha serta sebuah tas ukuran besar merk Yamaha.
Berdasarkan hasil intrograsi polisi, dua unit layar monitor LCD dicuri dari SMP Negeri 1 Gunung Meriah. Sedangkan infocus dan laptop dicuri di UPTD Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Gunung Meriah.
Terungkapnya pelaku spesialis pencurian gedung kosong itu, setelah polisi mendapat informasi ada pemuda sedang menawarkan barang elektronik. Berangkat dari info itu, polisi bergerak hingga berhasil menemukan tersangka berboncengan menggunakan sepeda motor di jalan umum Desa Lae Butar.
Tak ingin kehilangan buruan, polisi menghentikan laju kendaran sepeda motor tersangka. Ketika diperiksa dari dalam tas besar merk Yamaha yang disandangnya ditemukan dua unit LCD yang dicuri dari SMP 1 Gunung Meriah. “Saat diintrogasi di Mapolsek, pelaku juga mengaku terlibat pencurian di UPTD BPP Gunung Meriah, berupa infocus dan laptop,” tutup Kapolres.(de)
