Bupati Pasaman, kemarin.(IST)
Dalam rangka persiapan pengamanan Pemilu Tahun 2024, Polres Pasaman menggelar simulasi pengamanan pemilu dan menyiapkan 202 personil di halaman kantor Bupati Pasaman.
Simulasi pengamanan Pemilu ini melibatkan semua unsur yang terlibat dalam pengamanan Pemilu tahun 2024, termasuk perwakilan dari Kodim, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pasaman, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pasaman, Ketua Lembaga Kerjasama Antar-Partai (LKAAM) Pasaman, serta undangan lainnya.
Kapolres Pasaman, AKBP Yudho Huntoro, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan 202 personil untuk menjaga keamanan pada Pemilu 2024. Selain itu, pihaknya juga telah meminta bantuan dari pihak terkait, seperti unsur TNI, Satpol PP, ASN, dan masyarakat, untuk mendukung upaya pengamanan dalam pesta demokrasi tersebut.
Yudho menjelaskan bahwa saat ini kondisi di Pasaman relatif kondusif dalam menjalani tahapan Pemilu 2024, termasuk dalam menghadapi puncak Pemilu pada Februari tahun depan.
Hal ini dimungkinkan karena kesadaran masyarakat dalam berpolitik praktis dan berdemokrasi semakin meningkat. Meskipun demikian, Yudho menekankan pentingnya tetap waspada dan meningkatkan kewaspadaan menjelang puncak pelaksanaan pemilu.
Untuk itu, polres akan segera melakukan pemetaan wilayah untuk mengidentifikasi kawasan yang dianggap rawan, sehingga langkah-langkah pengamanan yang diperlukan dapat dilaksanakan.
Kapolres juga mengajak semua peserta pemilu, terutama calon legislatif (bacaleg), untuk mematuhi aturan yang berlaku guna menghindari konflik di tengah massa pendukung.
Masyarakat juga diminta untuk mengedepankan kepentingan bersama demi menciptakan Pasaman yang aman dan kondusif. “Keamanan adalah modal berharga untuk mencapai tujuan bersama,” tegas Yudho.
Simulasi pengamanan Pemilu ini merupakan salah satu langkah persiapan yang dilakukan oleh Polres Pasaman dalam menjaga keamanan dan kelancaran Pemilu Tahun 2024. (a)
