in

Potret Gubernur Mahyeldi Bawa Trail Susuri Jalan Terjal dan Tebar Kurban di Langgai

PADEK.CO-Gubernur Sumbar Mahyeldi menjajal sepeda motor trail menyusuri jalan bebatuan dan tanah liat yang terjal dan berkelok menuju Kampung Langgai, Nagari Gantiang Mudiak Utara Surantiah, Pesisir Selatan, Kamis (29/6/2023).

Meski tak jauh dari Pasar Surantiah di jalan lintas Padang-Bengkulu, perjalanan ke Kampung Langgai cukup sulit. Baru sebagian ruas jalan yang sudah beraspal ataupun dilapis beton. Sisanya masih berupa tanah liat yang bergelombang dan bebatuan cukup terjal.

Perbaikan jalan menuju kampung telah menjadi impian masyarakat Langgai sejak lama. Mayoritas warga yang berprofesi sebagai petani sangat membutuhkan akses transportasi untuk kemudahan distribusi produk gambir ekspor yang mereka hasilkan dari hutan dan kebun.

Harga produk kebutuhan rumah tangga tentunya akan lebih terjangkau jika akses transportasi dan distribusi berjalan lancar.

Gubernur Mahyeldi bersama jajaran Kepala OPD Pemprov, bermalam di Langgai untuk merayakan Idul Adha bersama masyarakat setempat, sekaligus meninjau proyek pekerjaan jalan menuju Langgai sepanjang 350 meter senilai Rp782 juta.

Walaupun akses yang diimpikan masyarakat setempat masih jauh dari kata rampung, setidaknya pengerjaan jalan sudah mulai dimulai oleh pemerintah.

“Tahun ini kita kerjakan dulu proyek pembetonan jalan kurang lebih Rp780 juta. Tahun 2024 kita lanjutkan lagi dengan jalan dan jembatan senilai satu miliar,” ungkap Mahyeldi.

Mahyeldi mengatakan kunjungan kerja ini untuk melihat dan merasakan langsung kehidupan masyarakat di Langgai. Tak hanya meninjau pengerjaan jalan, Mahyeldi juga membawa 3 ekor sapi, dan 2 ekor kambing kurban untuk warga Langgai.

“Kita ingin merasakan dan ingin tahu bagaimana denyut masyarakat yang ada di nagari-nagari, terutama di Kampung Langgai, di Nagari Ganting Mudiak Utara Surantiah ini. Apa permasalahan dan apa yang mesti dibantu,” kata Mahyeldi pada malam silaturahmi dengan masyarakat Langgai.

Menurutnya kegiatan ini rutin dilakukannya setiap tahun. Pada tahun 2021, Mahyeldi berkunjung ke Nagari Muaro Sungai Lolo, Kabupaten Pasaman. Kemudian tahun tahun 2022 ke  Nagari Galugua Kabupaten Limapuluh Kota.

“Pada kesempatan kali ini di Langgai. Selain menampung aspirasi masyarakat, juga memberikan bantuan hewan kurban dari OPD-OPD dan beberapa agenda lainnya,” ujarnya.

Terkait ekonomi masyarakat Langgai yang umumnya digerakan oleh pertanian dan pengolahan gambir, Mahyeldi juga menyampaikan upaya yang dilakukan dalam menjaga kestabilan harga gambir dan meningkatkan pendapatan petani.

Di antaranya melalui upaya negosiasi dengan perusahaan-perusahaan India yang menjadi pasar ekspor gambir Sumbar, melakukan riset pasar gambir dalam negeri, hilirisasi, hingga pembentukan BUMD atau BLUD.

“Kita berupaya mempertahankan harga gambir tetap tinggi dan stabil. Oleh karena itu, kita minta juga petani agar dapat menjaga kualitas gambirnya,” kata Mahyeldi mengingatkan.

Wali Nagari Langgai, Zulhadi mengatakan, saat ini harga gambir berkisar Rp45 ribu hingga Rp95 ribu per kilogram, tergantung kualitas dan kekeringan gambir.

Dia menyampaikan harapan masyarakat agar pemerintah dapat menjaga kestabilan harga gambir. “Masyarakat sudah merasakan manfaatnya. Selain gambir, di sini juga ada karet, minyak nilam, kopi dan kayu manis yang bisa ditingkatkan produksinya,” kata Zulhadi.

Menurut Zulhadi, dengan terus dicicilnya pembangunan akses jalan, jembatan dan jaringan internet di Kampung Langgai Nagari Gantiang Mudiak Utara Surantiah, akan semakin meningkatkan perputaran roda ekonomi masyarakat.

Selain meninjau pekerjaan jalan dan mengantarkan hewan kurban, Gubernur Mahyeldi beserta rombongan juga menyerahkan bantuan 197 Mushaf Al Quran, 78 sarung, 31 mukena, 74 kodi buku dan alat tulis, 400 paket makanan tambahan untuk bayi dan Ibu hamil, seragam sekolah, serta pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat.(rel)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Berikut Link Streaming Laga Persija Jakarta vs PSM Makassar Liga 1 dan Prediksi Skor

Polri Terus Tingkatkan Profesionalitas Personel dengan Pengawasan Propam