Sempet canggung jelas ya, tapi alhamdulillah itu cuma terjadi di awal-awal
Jakarta (ANTARA) – Grup vokal Putih Abu-Abu resmi debut di industri seni peran lewat serial web komedi berjudul “Diary Putih Abu-Abu” yang secara eksklusif akan tayang pada 6 Oktober 2022 di platform MAXStream.
Karin, Cheryl, Alma, Intan, Taya, dan Reikhansa yang merupakan anggota dari Putih Abu-Abu akan memerankan diri mereka sendiri dalam serial yang diarahkan oleh sutradara Hedy Suryawan itu.
“Jadi serial ini akan mengangkat tema sitkom yang bercerita terkait permasalahan remaja. Jadi nanti ada lucu-lucunya, dengan chemistry di antara para pemeran yang sangat kuat. Tayangan ini pasti akan menghibur dan jadi tontonan menarik bagi para pecinta film di Indonesia,” ujar CEO of Trinity Entertaintment Group Yonathan Nugroho dalam konferensi pers dan pemutaran episode perdana “Diary Putih Abu-Abu” bersama media di Jakarta Pusat, Selasa.
Baca juga: Film “Naga Naga Naga” selipkan pesan penting dalam balutan komedi
Dalam “Diary Putih Abu-Abu” Trinity Entertaintment dipercaya menjadi rumah produksi yang menyiapkan sepuluh episode untuk serial yang tayang daring itu.
Tidak hanya menampilkan Putih Abu-Abu dan keseharian anak SMA yang penuh cerita unik, berbagai bintang kenamaan ikut terlibat dalam serial itu seperti Asri Welas, Ence Bagus, Mono Cocok, Ferry Maryadi, hingga aktor muda Gabriel Price.
Dalam debutnya di dunia seni peran, Putih Abu-Abu mengaku sempat canggung untuk berakting di konten yang memiliki jangkauan penonton lebih luas.
Meski demikian mereka semua berpendapat akhirnya jatuh cinta, bahkan merindukan kegiatan pengambilan gambar setelah kegiatan produksi selesai.
“Sempet canggung jelas ya, tapi alhamdulillah itu cuma terjadi di awal-awal karena setelah kita beradaptasi, terus tim produksinya juga seru-seru dan Om Hedy (Sutradara) ngemong kita banget jadinya kita terbiasa. Justru malah jadi kangen ya setelah selesai produksi,” kata salah satu anggota Putih Abu-Abu Karin.
Pendalaman karakter yang sebenarnya berbeda dengan sifat dasar dari tiap anggota pun sempat menjadi tantangan bagi para anggota Putih Abu-Abu.
Meski demikian di mata tim produksi, keenam gadis muda itu berhasil memerankan karakternya sesuai dengan porsinya, Cheryl misalnya, harus mendalami karakter gadis tomboi namun sebenarnya di dunia nyata ia tak memiliki sikap seperti itu.
Baca juga: “Gara-Gara Warisan” jadi film komedi pertama Oka Antara
“Karakter aku di serial ini tomboi, padahal asli aku mah manja dan agak centil. Nah di karakter ini kan diminta tomboi itu suka kadang kebawa tuh manjanya. Jadi selama syuting tuh ditahan-tahan manjanya biar gak keluar,” kata Cheryl.
Selain menunjukkan kemampuan berakting, Putih Abu-Abu tidak meninggalkan basisnya sebagai musisi dan juga menghadirkan karya musik dalam “Diary Putih Abu-Abu”.
Setidaknya ada dua konten musik orisinil yang ditampilkan dan bisa dinikmati dalam serial web “Diary Putih Abu-Abu”.
General Manager Digital Content Creation MAXStream Suryanda Stevanus meyakini serial web “Diary Putih Abu- Abu” akan menggaet jutaan penonton dan menjadi salah satu hiburan menarik di Tanah Air.
“Kolaborasi ini merupakan wujud komitmen Telkomsel melalui MAXStream dalam mendukung kemajuan sektor industri kreatif Tanah Air dengan memberikan ruang berkarya bagi talenta kreatif lokal agar dapat lebih berdaya,” ujar Suryanda.
Adapun “Diary Putih Abu-Abu” akan hadir setiap minggunya tepatnya di hari Kamis sejak dirilis pada 6 Oktober mendatang.
Untuk mengakses serial ini anda bisa mendapatkannya secara gratis di platform MAXStream yang tersedia di Play Store maupun Apps Store.
Baca juga: Film “Naga Naga Naga” selipkan pesan penting dalam balutan komedi
Baca juga: Demi Lovato akan bintangi serial komedi “Hungry” di NBC
Baca juga: “Schitt’s Creek” borong penghargaan serial komedi di Emmy Award
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022