Berbeda dengan lalu lintas sejumlah ruas jalan di wilayah Jakarta Pusat yang terdampak aksi demonstrasi 4 November, sejumlah jalan di Jakarta Barat yang biasa alami kemacetan justru sebaliknya.
” “Personil gabungan kami sebar mulai dari perempatan lampu merah Cengkareng, Pesaing, Slipi, Grogol, Hayam Wuruk, Gajah Mada dan lain sebagainya”
Pantauan Beritajakarta.com di dua ruas jalan sepanjang Daan Mogot dari arah Cengkareng menuju Grogol dan sebaliknya. Jalan yang setiap hari, dari pukul 06.00 sudah ramai kendaraan hingga jadi langganan macet hingga malam, saat ini tampak lancar akibat sepinya kendaraan yang melintas.
Kondisi yang sama juga terjadi di Jalan Hayam Wuruk dan Gajah Mada, Lada (kawasan beos), Pintu Besar Selatan, Tomang Raya dan dua sisi Jalan S.Parman. Enam titik jalan yang biasanya langganan macet dari pagi hingga malam, saat ini juga tampak lenggang akibat sepinya kendaraan yang melintas.
Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Barat, Anggiat Banjarnahor mengatakan, di Jakarta Barat tidak ada pengalihan lalulintas. Namun, untuk tetap menjaga kelancaran arus lalulintas, pihaknya bersama kepolisian mengerahkan sebanyak 180 personel, dengan rincian, 100 personel polisi lalulintas dan 80 persone l Sudinhubtrans.
“Personel gabungan kami sebar mulai dari perempatan lampu merah Cengkareng, Pesaing, Slipi, Grogol, Hayam Wuruk, Gajah Mada dan lain sebagainya,” ujar Anggiat, Jumat (4/11).
Sedangkan untuk kendaraan bus transjakarta tetap beroperasi seperti biasa. Demikian pula dengan kawasan perniagaan Glodok, perniagaan LTC, Asemka (pasar pagi) Tambora, Pecundang dan lain sebagainya tetap beroperasi seperti biasa. Sebagian besar toko di pusat perbelanjaan pun tetap melayani warga yang datang.
