Sekitar tiga ratus personel gabungan bersiaga di sepanjang jalan yang akan menjadi lokasi unjuk rasa Front Pembela Islam, dari Masjid Al-Azhar menuju Markas Besar Polri, Jakarta, Senin (16/1).
Wakil Kepala Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Johanson Ronald Simamora mengatakan, personel yang mengawal demonstrasi FPI berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Jaksel, dan Polsek Kebayoran Baru. Ada pula, kata dia, sejumlah personel TNI yang diperbantukan. “Saya sudah sampaikan agar melaksanakan aksi dengan aman dan tertib,” kata Johanson di Masjid Al-Azhar, dilansir dari CNN indonesia.
Johanson mengatakan, massa FPI akan melewati Jalan Raden Fatah yang menghubungkan Masjid Al-Azhar dengan Mabes Polri. Kemudian massa tersebut akan menyampaikan orasi di depan gedung utama lapangan sepak bola Bhayangkara. Saat ini, massa FPI tengah melakukan salat duha. Pentolan FPI Rizieq Shihab terlihat telah bergabung dengan para anggotanya yang akan berdemonstrasi.
Dalam aksi demo hari ini, FPI menuntut Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mencopot jabatan Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charliyan. FPI menuduh Anton telah membiarkan organisasi masyarakt Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) menyerang dan memukuli anggota mereka di Bandung, pekan lalu.
Massa FPI juga akan menuntut kepolisian secepatnya mengusut tuntas kasus tersebut dan menangkap aktor intelektual yang berada di balik bentrokan. Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian dipastikan tak akan menemui massa Front Pembela Islam yang berdemo. Kapolri telah memiliki agenda rapat pimpinan awal tahun bersama Tentara Nasional Indonesia.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan kemarin mengatakan, pihaknya juga sudah menyiapkan kurang lebih tiga ribu personel gabungan TNI dan Polri untuk pengamanan unjuk rasa.
LOGIN untuk mengomentari.