Selasa, 9 Mei 2017 15:42 WIB
* Dinsos Salurkan Bantuan
SIGLI – Empat unit rumah di Gampong Lampoh Sirong, Kecamatan Mutiara, Pidie, hangus terbakar, Senin (8/5) sekira pukul 14.30 WIB. Hari yang panas membuat api dengan cepat marak dan meluluhlantakkan bangunan.
Dari penelusuran lapangan, sumber amuk api itu adalah akibat meledaknya tabung gas 3 kg pada salah satu rumah yang terbakar.
Keuchik Lampoh Sirong, Zakaria, Senin (8/5) petang mengatakan, rumah terbakar empat (sebelumnya diinformasikan tiga). “Yang dua hangus rata dengan tanah, dua lagi terbakar bagian dapur hingga ruang tengah saja,” katanya.
Rumah yang ludes terbakar adalah milik Syarifah dan Syamsuddin Thaleb. Rumah ini berdampingan dengan kontruksi dasar rumah Aceh. Rumah Syamsuddin dihuni dua KK yakni, Syamsuddin dan anaknya Maya.
Selanjutnya, dua rumah lagi imbas kebakaran ini adalah milik Ibnu Sanghir dan T Zulkarnen. Rumah ini bersisian dari rumah utama terbakar tadi. Kondisi dua rumah ini terbakar bagian belakang hingga ruang tengah.
Amuk api itu tidak menimbulkan korban jiwa. Namun kerugian materi diperkirakan besar karena seisi dua rumah utama tidak bisa diselamatkan. Hingga petang kemarin korban kebakaran mengungsi ke rumah terdekat.
Ihwal kejadian itu, dilaporkan meledak tabung gas dari salah satu rumah terbakar. Sehingga kobaran api begitu cepat menyambar rumah kontruksi semi permanen. Lalu dua rumah di sisi kiri dan kanan juga ikut menjadi korban.
Armada pemadam yang turun ke lapangan, akhirnya berhasil melokalisir api, sekaligus berhasil menyelamatkan sebagian bangunan dua rumah dari empat yang diamuk si jago merah.
Sementara Sekretaris Dinas Sosial Pidie, Husin Yahya SAg mengatakan, petang kemarin pihaknya menyalurkan bantuan masa panik kepada korban kebakaran.
Menurut Husin bantuan disalurkan untuk lima KK yang terdiri atas bantuan pangan dan sandang, mulai dari sembako hingga seragam sekolah. “Kami sudah antar bantuan kepada korban di lokasi,” demikian Husin Yahya, Sekretaris Dinas Sosial Pidie.(aya)