in

Timsel : Pendaftaran Calon Komisioner Panwaslih Aceh Gratis

ACEHTREND.CO, Banda Aceh – Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Panwaslih Aceh membuka pendaftaran bagi bakal calon anggota komisioner Panwaslih Aceh. Pendaftaran akan diterima pada 12 Februari sampai 01 Maret 2018.

Proses seleksi anggota Panwaslih ini tidak dipungut biaya apapun serta akan dilakukan secara transparan dan terbuka. Seleksi ini akan dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu pendaftaran bakal calon, seleksi administrasi, tes tulis dan psikologis.

“Kemudian tes kesehatan dan wawancara, serta menjaring masukan dan tanggapan masyarakat terhadap calon anggota Panwaslih,” kata Teuku Kemal Fasya selaku ketua tim seleksi kepada wartawan, di Banda Aceh Minggu (11/2/2017).

Sementara sekretaris Timsel Wahidah Suaib menyampaikan bagi calon yang lolos tes tulis dan psikologi diwajibkan untuk membuat makalah yang formatnya telah ditentukan oleh Bawaslu RI.

“Itulah kemudian dokumen yang masuk pada tahapan tes kesehatan dan tes wawancara, dari hasil ini tim akan mengirimkan sepuluh nama untuk Bawaslu RI, dan diseleksi menjadi lima orang, yang akan menjadi anggota komisioner Panwaslih Aceh nantinya,” ujarnya.

Wahidah menambahkan Timsel sangat mengharapkan dan menghimbau kepada perempuan perempuan potensial, organisasi perempuan, yang punya karir baik, memenuhi syarat untuk memanfaatkan kesempatan ini berkontribusi buat demokrasi Aceh.

“Undang – undang Nomor 07 tahun 2017 memandatkan tentang keterwakilan perempuan, dimana sekurang kurangnya 30 persen perempuan, karena itu kami menghimbau kepada perempuan di Aceh agar memanfaatkan kesempatan ini,” kata Wahidah

Di samping itu pihaknya juga sangat mengharapkan dukungan masyarakat Aceh atas proses seleksi anggota Panwaslih ini sehingga masukan masyarakat terhadap track rakor calon baik buruk atau baik itu penting sekali.

“Setidaknya kami dapat meliha empat kriteria calon pertama independen, berintegritas, profesional dan tangguh,pejuang demokrasi tidak mudah dintervensi dan memiliki sikap,” ujarnya.

Sementara Dicky Pelupessy selaku anggota Pansel berharap mereka yang terbaik dan memenuhi kriteria kemudian terpilih ini nantinya dapat menjaga proses demokrasi dan menjaga tahapan pemilu yang berkualitas.

“Dalam hal ini kami berharap nantinya akan mendapatkan mereka yang terbaik dalam rangka untuk menjaga proses demokrasi supaya melahirkan pemilu yang berkualitas di Aceh,” kata Dicky.

Sementara Said Syahrul Rahmad menyampaikan masyarakat yang akan mendaftar nantinya tidak salah mengartikan Panwaslih ini menuruntnya karena di Aceh memiliki dua Panwaslih.

Dian menjelaskan anggota Panwaslih yang akan direkrut pihaknya ini khusus untuk melakukan pengawasan Pileg dan Pilpres baik itu DPR-RI, DPRA dan DPRK dan DPD.

“Sedangkan Panwaslih yang diatur dalam UUPA itu adalah khusus mengawasi masalah Pilkada, baik itu pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, walikota dan Wakil Walikota, Jadi memang namanya sama tapi secara rekrutmen dan kewenangan berbeda,” tutur Said Syahrul Rahmad.[]

Komentar

What do you think?

Written by Julliana Elora

Gubernur dan Wagub Akan Tinjau Proyek di 10 Kabupaten/Kota di Aceh

Pemuka Agama Harus Ingatkan Masyarakat Tentang Nikmatnya Perdamaian