Sukses menggelar Training of Trainer (TOT) Fasda Literasi sebelumnya di Yokyakarta, MediaGuru kembali memfasilitasi kegiatan TOT Fasilitator Daerah Literasi. Kali ini kegiatan dalam rangka menggerakkan literasi di Indonesia itu, dipusatkan
di Bukitinggi.
Setidaknya ada sekitar 58 pendidik dan penulis yang hadir pada kesempatan yang dilaksanakan di Hotel Pusako, Bukittinggi dari 26-28 Desember 2022. Menariknya, CEO MediaGuru, Moh. Ihsan langsung turun sebagai narasumber, dibantu oleh Pemred MediaGuru, Eko Prasetyo, M. Pd.
Beberapa tips tentang ilmu menulis, disampaikan kepada peserta, yang notabenenya merupakan alumni kelas menulis MediaGuru dan telah sukses menulis buku.
Selain itu juga kiat sukses menjadi seorang Fasda Literasi.
Sehingga ilmu tentang Public Speaking menjadi materi yang tidak dilewatkan untuk dibahas dalam kegiatan ini. Peserta pada umumnya adalah tokoh pegiat literasi daerah yang juga telah suskes menggerakkan litarasi di daerah masing-masing.
Mereka berasal dari berbagai daerah di Sumatera, seperti Sumatera Utara yang dikenal dengan komunitas Ikatan Pendidik Penulis Sumatera Utara (IPPSU), dari Sumatera Barat yang dikenal dengan komunitas Ikatan Guru Penulis dan Pegiat Literasi (IGPPL), dan beberapa orang dari Ikatan Penulis Pendidik Pulau Jawa.
Dalam laporannya, Dra. Yasmi, M. Pd, atau wanita yang lebih akrab dipanggil dengan sebutan Bundo itu menyampaikan bahwa tujuan diadakan kegiatan TOT ini adalah agar lahirnya fasilitator daerah yang siap mengembangkan dan menggerakkan literasi di daerah masing-masing.
Selanjutnya, Moh. Ihsan selaku CEO MediaGuru menyampaikan bahwa semua peserta sebagai calon fasda harus memiliki semangat yang kuat untuk memotivasi diri sendiri dan orang lain.
“Saya datang dengan penuh semangat, sebab kita akan menyambut tahun baru. Tahun baru perlu diiringi dengan semangat baru, dan pencapaian baru. Jika ada yang tidak tercapai maka perlu diadakan perenungan dan membuat perencanaan berikutnya,” imbuh CEO yang akrab dipanggil Mas Ihsan tersebut.
Ia juga mengatakan bahwa saat ini penulis MediaGuru sudah hampir mencapai 96 ribu orang. “Perlu ada saling kolaborasi, membangun kekuatan agar kegiatan menggerakkan literasi menjadi kuat. Teknisnya akan dibicarakan selama kegiatan ini,” aku CEO MediaGuru.
Ia juga mengatakan bahwa untuk menggerakkan literasi, akan banyak sekali tantangan dan kendalanya. Namun, kita tidak boleh patah semangat dengan semua tantangan tersebut.
“Teruslah berkarya dan abaikan semua tantangan, maka semua tantangan itu akan gugur dan kita mampu mencapai prestasi,” ajaknya membangkitkan semangat peserta.
Selanjutnya, Kepala Cabang Dinas Wilayah I Provinsi Sumatera Barat, Mardison mengatakan, Ilmu yang didapat dalam pelatihan ini, diharapkan diimbaskan kepada orang lain. Jika pesertanya adalah pengawas sekolah, maka diharapkan dapat mengimbaskan kepada kepala sekolah. Jika peserta adalah kepala sekolah, maka perlu diimbaskan kepada guru.
“Jika peserta adalah guru, maka diharapkan mampu mengimbaskannya kepada siswa. Sehingga diharapkan lahirlah penulis-penulis hebat demi sebuah perubahan,” ujar Mardison saat membuka acara, Senin (26/12).
“Saya berharap, semua peserta mampu berkarya dalam bidang literasi sehingga dapat berkiprah dan berprestasi, jika perlu sampai ke tingkat nasional,” harapnya.
Ia juga berpesan, bahwa melakukan sebuah perubahan pasti akan banyak menemukan berbagai tantangan. “Untuk itu sebagai penulis dan pegiat literasi, maka diharapkan mampu mengatasi berbagai tantangan tersebut,” tukuknya.
Tampak peserta mengikuti semua rangkaian kegiatan dengan penuh semangat dan antusias. Semoga kegiatan ini memberi manfaat dalam meningkatkan semangat peserta untuk menggerakkan literasi di daerahnya masing-masing.(***)