JAKARTA – Guru Besar bidang Ilmu Entomologi dan Ekologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Brawijaya (UB), Amin Setyo Leksono, dalam penelitiannya berhasil menemukan peran komunitas artropoda, khususnya di agroekosistem untuk mengendalikan hama.
Artropoda merupakan komponen biologi yang memiliki peran penting dalam agroekosistem. Dari beragam peranan artropoda pada agroekosistem, beberapa peran penting tersebut meliputi musuh alami hama, peran sebagai penyerbuk, peran sebagai pengurai, dan peran sebagai bioindikator.
“Peran komunitas artropoda ditingkatkan melalui dua inovasi. Pertama rekayasa habitat, untuk memanipulasi habitat menjadi habitat alternatif bagi artropoda sebagai tempat untuk berlindung, berteduh, mencari makan, istirahat, reproduksi lainnya,” ungkapnya lewat keterangan tertulisnya, Jumat (15/11).
Sedangkan inovasi kedua, lanjutnya, adalah membuat pupuk pestisida hayati cair yang berasal dari bahan alami lokal seperti empon-empon, gadung, buah maja, dicampur dengan air cucian beras, air kelapa, gula, dan terasi yang difermentasi selama dua minggu.
“Apa yang kami lakukan adalah upaya untuk mengendalikan populasi hama agar tercapai suatu keseimbangan antara populasi hama dan populasi musuh alaminya,” tukas dia. SB/E-3