PADANG, METRO – Pemberian suplemen kepada atlet merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam meraih prestasi tertinggi di berbagai ajang kejuaraan, baik berskala nasional maupun internasional. Kemudian, selama ini minuman tradisional teh telur (teh talua) hanya sekadar sugesti belaka sebagai meningkatkan stamina agar atlet tampil di bawah performanya.
Namun, semua itu isu lama sebagai sugseti belaka. Sementara minuman tradisi yang telah membudaya itu malah sebaliknya akan meningkatkan berdampak negatif kepada atlet. Karena bisa meningkatkan lemak atlet.
Maka dalam menghindari minuman budaya yang tidak baik terhadap atlet itu perlu dihindari. Sehingga, suplemen untuk duta olahraga Sumatera Barat perlu diperhatikan betul oleh Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar, demi memaksimalkan meraih medali di ajang Porwil, Kejurnas Pra PON, serta PON.
Tak tanggung-tanggung, KONI Sumbar menghadirkan dokter gizi asal Australia, Dr Bernie Purcell dalam Workshop Pemberian Gizi Untuk Atlet, Selasa (9/4) di Hotel Axana, guna berbagi ilmu dan pengalaman bersama pelatih cabang olahraga.
Ketua KONI Sumbar Syaiful kepada wartawan mengatakan, workshop ini mengajarkan atlet maupun pelatih mengkonsumsi suplemen apa yang cocok untuk menambah determinasi mereka pada pertandingan maupun latihan.
Paling penting ditekankan Syaiful, agar atlet dan pelatih tidak lagi tersugesti maupun termotivasi dengan asupan makanan yang tidak jelas gizinya. ”Selama ini atlet dan pelatih tersugesti dengan teh telur dan sejenisnya, meningkatkan gizi mereka. Padahal belum tentu teh telur yang dimakan itu mengandung gizi yang dibutuhkan atlet untuk bertanding. Bisa saja tidak mendatangkan keuntungan untuk performa mereka,” ujarnya.
Syaiful juga menjelaskan, Mr Bernie Purcell ini bukan sembarangan ahli gizi. malah Ia juga dimanfaatkan oleh KONI Pusat dan Kemenpora untuk memberikan suplemen kepada atlet nasional yang bertanding di ajang internasional.
Selain itu juga dengan ilmu yang dimiliki Konsultan Olahraga Sumbar Dr Rina Ambar Dewanti dan Dr Afriwardi serta dr.Rauzha, membuat atlet Sumbar memiliki kualitas jelas dalam mengkonsumsi suplemen.
”KONI Sumbar berkomitmen penuh suplemen untuk atlet dan pelatih bebas dari steroid maupun doping. Maka dari itu, sudah tepat rasanya Mr Bernie Purcell memberikan materi suplemen di Sumbar ini,” ujar Syaiful. (boy)
