PADEK.CO— Pekan Nasional (Penas) XVI Petani Nelayan 2023 di Kota Padang, Sumatera Barat, resmi dibuka oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Sabtu (10/6) di Lanud Sutan Syahrir.
Acara pembukaan dihadiri puluhan ribu petani dan nelayan dari seluruh Indonesia. Gelaran agribisnis terbesar di Indonesia itu berlangsung hingga Kamis 15 Juni mendatang.
Secara garis besar, Penas Petani Nelayan merupakan ajang Pameran Pembangunan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (indoor), dan Gelar Teknologinya atau Geltek (outdoor).
Ajang expo atau pameran di Penas Petani Nelayan 2023 sangat beragam, mulai dari expo aquaculture, expo agroforestry, expo dan kontes peternakan, expo pengembangan digitalisasi dan jaringan informasi agribisnis, temu usaha agribisnis.
Panggung Hiburan di arena Penas Tani di Lanud Tabing itu diisi dengan Festival Gita Nusantara pukul 16.00 18.00 WIB, Pagelaran Seni Budaya pukul 19.30 22.00 WIB. Peserta Penas Petani Nelayan se Indonesia itu diajak Studi Banding ke Sawahlunto dan Tanahdatar, dan Widyawisata ke Pariaman dan Tanahdatar.
“Di arena Gelar Teknologi masyarakat umum dapat menyaksikan pameran pembangunan pertanian oleh Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian, Direktorat Pembiayaan, Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, para Penyedia Alsintan, stan Hilirasi Produk Hasil Tanaman Pangan, stan Gelar Percontohan Pengembangan Agribisnis, dan banyak lagi,” ujar Kadis Kominfotik Sumbar Siti Aisyah, Sabtu (10/6).
Selain itu juga diisi Temu Wicara dengan Presiden dan Pejabat Tinggi Negara, Pemberian Penghargaan dan Hadiah Lomba, Rembug Madya dan Rembuk Utama, Temu Profesi, Temu Petani ASEAN dan Mitra ASEAN, Temu Sukses Petani dan Penyuluh, Temu Karya, Temu Usaha, Temu Karya Wirausaha Petani Nelayan, Peragaan, Unjuk Tangkas dan Asah Terampil.
Tema besar yang diusung Pemerintah bersama Petani dan Nelayan tahun 2023 ini adalah “Memantapkan Penguatan Potensi dan Posisi Tawar Komoditi Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045“. (hsn)