Sebanyak 40 desa wisata di Sumbar lolos dan masuk daftar 500 desa wisata terpilih pada seleksi pertama Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Jumlahnya sama dengan Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, lolos 40 desa wisata. Setelah pengumuman tersebut, 40 desa wisata di Sumbar akan diseleksi lagi untuk masuk 300 besar dan 75 besar hingga meraih ADWI TOP 75 Desa Wisata Indonesia.
“Ini kabar gembira bagi desa wisata di Sumbar. Kita akan terus bina dan kembangkan sehingga kunjungan wisatawan terus meningkat ke desa wisata di Sumbar. Bagi yang belum masuk seleksi diharapkan terus berbenah sehingga bisa dikenal luas dan dinilai layak dikunjungi wisatawan,” jelas Ketua Tim Pemberdayaan dan Pengembangan Desa Wisata (TP2 DEWI) Sumbar M Zuhrizul, Sabtu (18/3/2023).
Tahun 2021 lalu, kata Zuhrizul, empat Desa Wisata di Sumbar dan 2022 sebanyak tiga desa berhasil menjadi yang terbaik nasional meraih ADWI.
Dijelaskan Zuhrizul, mempersiapkan desa wisata sesuai standar nasional bukanlah pekerjaan mudah. Banyak hal yang harus disiapkan agar desa wisata agar layak untuk dikunjungi hingga wisatawan betah berlama- lama tinggal serta beraktivitas di desa wisata. Dengan begitu, tentu saja ekonomi anak nagari bisa meningkat.
ADWI merupakan adalah ajang penilaian dan pemberian penghargaan bagi desa-desa wisata yang dianggap berprestasi dan layak dikunjungi. Terdiri dari empat kriteria, yakni desa wisata rintisan, berkembang, maju dan mandiri.
Adapun kategori yang dinilai adalah apakah desa wisata telah memiliki homestay dengan toilet bersih untuk menginap wisatawan. Kemudian, kerajinan dan kuliner khas untuk dijual, penerapan CHSE (clean, health, safety, enviroument ) dan memiliki kelembagaan seperti Pokdarwis, Bumnag untuk mengelola desa wisata.
Selanjutnya, kata Zuhrizul, apakah desa wisata itu memiliki daya tarik wisata alam, buatan dan budaya yang diunggulkan. Lalu, tak kalah penting adalah desa wisata harus memiliki media promosi seperti website, media sosial YouTube, IG, FB, Tiktok dan lainnya.
Zuhrizul yang juga Ketua Dewan Penasihat ASITA Sumbar mengapresiasi semua pihak yang terlibat aktif dalam mempersiapkan desa wisata dan media massa yang selama ini terus mengawal dan mendorong perbaikan dan kemajuan sektor pariwisata khusus desa wisata di Sumbar.
“Bagi yang belum masuk 500 besar, saya berharap agar tidak cepat menyerah. Teruslah berbenah dan optimistis bahwa desa wisata yang sukses bukan hanya yang mendapatkan anugerah ini, tapi desa-desa wisata yang mampu meningkatkan ekonomi warga melalui program-program yang berkelanjutan,” kata Zuhrizul yang bersama pegiat wisata telah banyak menginisiasi dibukanya destinasi wisata dan memberdayakan masyarakat di Nagari-nagari ini.(rel)
Desa Wisata Sumbar yang Masuk
500 ADWI 2023 :
1. Padangpariaman: 2
2. Padangpanjang: 2
3. Limapuluh Kota: 2
4. Agam: 6
5. Sijunjung: 7
6. Pesisir Selatan: 3
7. Tanahdatar: 3
8. Padang: 1
9. Kab Solok: 6
10. Dharmasraya: 3
11. Bukittinggi: 2
12. Mentawai: 3.
DAFTAR DESA WISATA DI SUMBAR LOLOS SELEKSI PERTAMA ADWI 2023