JSC tidak saja memiliki kawasan wisata olahraga. Ikon baru Kota Palembang ini dilengkapi lima rumah ibadah mulai dari Masjid Raya Sriwijaya, Gereja Katolik, Pura, Vihara, dan Gereja Protestan.
Senin (17/4) dilaksanakan peletakan batu pertama Vihara Satya Dharma Sriwijaya oleh Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Kadispora) Provinsi Sumatera Selatan A Yusuf Wibowo. Peletakan batu pertama ini merupakan tindak lanjut keinginan dari Gubernur Sumsel H Alex Noerdin yang menginginkan lima rumah ibadah berdampingan. Hanya Sumsel yang mengintegrasikannya dalam satu komplek.
Rumah ibadah ini terletak di depan Lapangan Tembak dekat Apartemen Rusunami. Seluruh rumah ibadah direncanakan akan rampung akhir tahun ini. Pembangunan rumah ibadah saling berdekatan ini dimaksudkan Gubernur Sumsel untuk menciptakan simbol kerukunan umat beragama di Sumsel.
Dalam sambutannya, A Yusuf Wibowo mengapresiasi penuh peletakan pertama batu ini. Ia juga mengatakan terbangunnya lima rumah ibadah dalam satu kawasan ini tidak hanya sebagai tempat ibadah namun ini juga diharapkan menjadi sarana untuk kerukununan umat beragama. Apalagi dalam menyambut Asian Games 2018, tentunya ini akan menjadi daya tarik masyarakat dari berbagai daerah, bahkan negara luar.
“Yang pertama dibangun adalah Vihara, pembangunan ini berdasarkan usulan pak Gubernur Alex melalui Kementerian agama Sumsel sebagai fasilitas pendukung Jakabaring Sport City tahun lalu. Alhamdulillah bisa direalisasikan tahun ini,” tuturnya.
Target, November tahun ini kelima rumah ibadah sudah selesai dibangun. Selain sebagai simbol kerukunan umat beragam, lima rumah ibadah ini menjadi satu-satunya di Indonesia yang terintegrasi dengan komplek olahraga.
“Kalau di Bali rumah ibadahnya terintegrasi di komplek wisata, kalau di Sumsel di komplek olahraga. Kelima rumah ibadah ini nantinya akan dimanfaatkan secara berkelanjutan dan dikelola yayasan dari masing-masing agama,” katanya
Sementara Plt Kepala Dinas PU CK Provinsi Sumsel Basyar mengatakan, Vihara Satya Dharma Sriwijaya menambah tempat peribadatan umat Buddha di Provinsi Sumsel khususnya di Jakabaring Sport City Palembang. Kehadirannya dapat meningkatkan keimanan penduduk dan atlet di Palembang.
“Hidup damai, aman, dan berdampingan. Hal ini harus kita pertahankan,” Kepala PU memberikan apresiasi kepada masyarakat yang terus menjaga kerukunan.
“Saya berharap pembangunan lima rumah ibadah nanti menjadi rumah sendiri sebagai tempat bermukim yang nyaman dan harmonis,” jelasnya.
Turut hadir dalam kesempatan ini Kakankemenag Kota Palembang H Darami, SIP, SpdI. #adv