in

Andre Rosiade Apresiasi Menteri PUPR Bangun Fase VII Pasar Raya Padang 2023

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Anggota DPR RI asal Sumatera Barat (Sumbar) H Andre Rosiade.

Anggota DPR RI asal Sumatra Barat (Sumbar) H Andre Rosiade terus berkomitmen mengawal pembangunan Pasar Fase VII di Pasar Raya Padang. Rencananya, program pembangunan pasar yang didukung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu akan terealisasi tahun 2023.

Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang telah memberikan dukungan terhadap pembangunan di Sumbar, salah satunya Pasar Fase VII. Selain tentunya pembangunan tol Padang-Pekanbaru, Jalan dan Fly Over Sitinjau Lauik dan lainnya.

“Soal pembangunan Pasar Raya Padang Fase VII kami ucapkan terima kasih. Alhamdulillah program ini bisa berjalan. Kata Dirjen Cipta Karya Bu Diana Kusumastuti, tahun ini Desember insya Allah akan dilelang untuk APBN 2023. Kami ucapkan terima kasih. Perjuangan dari awal kami waktu itu bersama Menteri Perdagangan Pak Muhammad Lutfi bertemu Pak Menteri dan alhamdulillah ini berhasil,” kata Andre Rosiade, Selasa (29/11/2022).

Setelah Pasar Raya Padang Fase VII, Andre berharap Kementerian PUPR juga memprioritaskan pembangunan Pasar Bawah di Kota Bukittinggi untuk APBN tahun anggaran 2024.

“Harapan kami tentu setelah Pasar Raya Padang Fase VII di Kota Padang selesai tentu Pasar Bawah di Bukittinggi menjadi catatan bagi Pak Menteri. Supaya setelah Fase VII di Kota Padang, kalau bisa dalam APBN 2024 bisa dimasukkan Pasar Bawah di Kota Bukittinggi,” ujar Andre.

Menjawab pernyataan Andre Rosiade, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan pembangunan Pasar Raya Padang Fase VII yang membutuhkan anggaran sekitar Rp 127 miliar itu telah dianggarkan dalam APBN tahun 2023. “Yang jelas itu program 2023 dilaksanakan Pak Andre,” ungkap Basuki.

Seperti diketahui, pusat perbelanjaan yang sempat rusak akibat gempa 2009 itu, bakal dibangun ulang menjadi lebih representatif berkat bantuan dana Detail Engineering Design (DED) dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR. Anggarannya diperkirakan mencapai sebesar Rp104 miliar untuk membangun gedung 3 lantai disertai 1 semi basement.

Sebagai tahap awal, Pemerintah Kota Padang akan melakukan relokasi bagi seluruh pedagang di kawasan tersebut. “Alhamdulillah, hari ini kita jajaran Pemerintah Kota Padang bersama unsur Forkopimda meninjau langsung Pasar Raya Fase VII untuk memastikan ketersediaan tempat relokasi, sekaligus mensosialisasikan niatan pembangunna ini kepada pedagang. Kita bersyukur, para pedagang menyambut baik dan menyetujui upaya ini,” ungkap Wali Kota Hendri Septa, beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan itu terlihat para pedagang Pasar Raya Fase VII baik pemilik toko dan PKL menyatakan menyambut baik dan menyetujui upaya revitalisasi tempat mereka berdagang tersebut.

“Insya Allah, dalam beberapa hari ke depan kita akan buat kesepakatan bersama antara Pemko dengan pedagang. Inti dari kesepakatan itu adalah para pedagang dan PKL yang berjualan di Fase VII ini menyatakan setuju untuk dipindahkan sementara selama proses pembangunan berlangsung,” kata wako. (*)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Nevi Zuairina Serahkan Ambulans, Layanan Gratis untuk Masyarakat Bukittinggi

Hasil Temuan Gedung Serbaguna, Dispermades : Kewenangan Hukum Di Inspektorat