Jumat, 8 Desember 2017 11:52 WIB
SIGLI – Satu unit mobil penumpang jenis labi-labi BL 1123 PZ, dikendarai Idris warga Gampong Tunong Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, Rabu (6/12) sekitar pukul 22.00 WIB, terbakar (tutong) saat mengangkut bensin. Diduga api yang membakar labi-labi berasal dari tumpahan bensin.
Labi-labi itu terbakar persisnya di ruas jalan nasional, tepatnya di Gampong Pasar Paloh, Kecamatan Padang Tiji. Saat terbakar labi-labi yang mengangkut bensin menggunakan jerigen dalam perjalanan pulang ke Gampong Tunong.
Sang supir selamat dari maut, karena berhasil turun. Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian oleh dua armada pemadam kebakaran. Dan mobil itu hanya tinggal rangka.
Kapolres Pidie, AKBP Andy Nugraha Setiawan SIK, melalui Kapolsek Padang Tiji, Iptu Sopyanto SE, kepada Prohaba, Kamis (7/12) mengatakan, peristiwa itu terjadi saat Idris berangkan dari rumahnya menggunakan labi-labi menuju SPBU Gintong untuk mengambil minyak bensin.
Lanjutnya, usai mengisi bensin lima jerigen, sekitar pukul 22.00 WIB, Idris meluncur dengan labi-labi menuju rumahnya. Sesamapi di Gampong Pasar Paloh Idris sempat melihat ke belakang lidah api mulai menyala dari tumpahan bensi di dalam labi-labi. Saat itu, api kian membesar.
Menyadari hal itu, Idris membawa mobilnya yang mulai terbakar di depan SD Negeri 2 Padang Tiji karena di Gampong Pasar banyak pertokoan milik warga. “Saat berada di depan SD itu, korban langsung leluar menyelamatkan diri. Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian oleh armada pemadam kebakaran yang menghabiskan dua tangki air,” kata Iptu Sofyanto.(naz)
