Chris Adcock dan Gabby Adcock adalah satu pasangan yang berhasil maju ke babak final superseries di Dubai Uni Emirat Arab 13 hingga 17 Desember mendatang.
Main di sembilan turnamen superseries di tahun 2017 ini cukup mengantarkan mereka mengamankan satu tiket untuk mencoba peruntungan kembali.
Chris Adcock dan Gabby Adcock punya sejarah manis di turnamen Dubai berhadiah total USD 1,000,000 itu. Pada tahun 2015 pasangan suami istri ini keluar sebagai juara.
Chris Adcock dan Gabby Adcock mengalahkan unggulan ketiga asal Korea, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na 21-14 21-17 ketika menjadi juara tahun 2015 Dubai.
Mengomentari persaingan tahun ini, Chris berkomentar seperti termuat dalam laman Badminton England bahwa akan sulit untuk meraih gelar juara namun pasangan peringkat 5 dunia itu mengaku akan sangat antusias mengikutinya, “Delapan pasang terbaik dunia akan berada di Dubai. Sehingga selalu sulit pastinya, tapi kami sangat antusias dengan tantangan yang ada.”
Di tahun 2017 ini, Chris Adcock dan Gabby Adcock meraih hasil yang kurang maksimal karena tidak pernah masuk ke babak final. Mereka hanya menjadi semifinalis di All England, India Terbuka sedangkan di Indonesia Terbuka, Australia Terbuka menjadi quarterfinalis selain mendapatkan medali perunggu Kejuaraan Dunia di Skotlandia tentunya.
Chris Adcock dan Gabby Adcock dihantam musuh di babak awal setelah Kejuaraan Dunia dilangsungkan. Chris Adcock dan Gabby Adcock kandas di babak dua Korea Terbuka, tersingkir di babak pertama Jepang Terbuka dan Denmark Terbuka. Lantas, pasutri ini juga terlena di babak kedua China Terbuka dan berujung teragis juga di turnamen Hong Kong Terbuka dimana hanya menyetor muka di babak satu.
Namun khusus bagi Chris Adcock turnamen di Dubai adalah turnamen yang berbeda. Mereka selalu tampil lumayan apik disana. Terbukti dengan menjadi runner-up juga tahun 2016 sebelum dikalahkan pasangan muda China, Zheng Siwei/Chen Qingchen di partai final 12-21 12-21. Dan sejarah yang bagus dan membanggakan itu membuatnya selalu bersemangat bermain bulutangkis di negara Arab tersebut.
“Pergi ke Dubai Superseries selalu merupakan pengalaman yang menakjubkan,” kata Chris masih mengutip Badminton England, “Ini benar-benar menentukan. Tolak ukur untuk semua turnamen sepanjang tahun. Ini adalah acara yang setiap tahun kami ikuti dengan sangat senang dan bersemangat luarbiasa.”
“Kami punya sejarah bagus dengan turnamen ini. Menang tahun 2015 telah menjadikan salah satu puncak dari karir bulutangkis kami. Kami berharap bisa lagi kesana, menikmati diri sendiri dan berharap bisa tampil bagus,” pungkas Adcock mantab.
Berikut kedepalan nama ganda campuran dunia yang berhasil mendapatkan tiket ke Dubai Superseries tahun ini:
1. Zheng Siwei/Chen Qingchen (China)
2. Wang Yilyu/Huang Dongping (China)
3. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
4. Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong)
5. Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia)
6. Chris Adcock/Gabrielle Adcock (England)
7. Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia)
8. Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Japan)
Berbeda dengan turnamen biasanya yang memakai sistem gugur. Turnamen ini memakai sistem Round and Robin, jadi akan ada babak penyisihan grup yang sepertinya cocok dengan permainan Chris dan Gabrielle. Pasangan ini tentu akan bersaing dengan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir serta Praveen Jordan/Debby Susanto. Semoga semuanya tampil bagus dan menghibur!
kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,
