Di Bawan, Bengkel Motor Dilahap si Jago Merah
Belum hilang duka yang dialami pemilik delapan petak toko semi permanen di Pasar Padangbaru, Kecamatan Lubukbasung, akibat kebakaran Jumat (30/6) sekitar pukul 22.00, kejadian serupa kembali terjadi di Jorong Puduang, Nagari Bawan, Kecamatan Ampeknagari. Sebuah bengkel sepeda motor hangus dilahap si jago merah Sabtu (1/7) sekitar pukul 14.00.
Dua peristiwa terpisah tersebut cukup membuat gempar warga sekitar lokasi kejadian. Di Pasar Padangbaru, Lubukbasung, api menghanguskan delapan petak toko semi permanen yang menjual aneka sayuran dan bumbu makanan.
Api diketahui pertama kali berasal dari salah satu toko. Karena dinding toko umumnya terbuat dari bahan kayu, dengan cepat api menjalar ke jajaran toko di sebelahnya.
Masyarakat yang datang ke lokasi tidak dapat berbuat banyak lantaran tidak adanya sumber air yang memadai. Beruntung, empat unit mobil pemadam kebakaran milik Disatpol PP Damkar Agam yang bersiaga tidak jauh dari tempat kejadian peristiwa (TKP) cepat sampai ke lokasi.
Disusul bantuan dua unit mobil Damkar Pemkab Padangpariaman, satu unit mobil Damkar dari Pemko Pariaman ditambah satu unit dari Pemkab Pasaman Barat turut menjinakkan api.
“Api berhasil dipadamkan dalam kurun waktu sekitar dua jam. Alhamdulillah api tidak merambah ke permukiman warga karena lokasi cukup padat perumahan,” terang Nasrianto, anggota regu Pol PP Damkar Agam yang bermukim tidak jauh dari TKP.
Dihubungi melalui telepon selulernya, Kepala Dinas Satpol PP Damkar Agam, Dandi Pribadi menyebutkan, pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab pasti dari kebakaran tersebut.
“Tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini. Namun estimasi total kerugian, diperkirakan mencapai Rp 350 juta,” katanya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Agam, Iptu Muhammad Reza menuturkan pihaknya bersama tim identifikasi sudah mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi. Jajaran kepolisian sudah turun ke lapangan untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti.
“Salah seorang saksi mata menuturkan dirinya berjalan di areal pasar tersebut dan melihat percikan api di salah satu toko. Merasa cemas, ia langsung memberitahukan kepada seluruh masyarakat di sekitar kompleks pasar. Kemudian masyarakat yang mendapatkan laporan tersebut datang berbondong-bondong untuk melakukan pertolongan. Namun melihat kondisi api yang terus membesar, masyarakat langsung melaporkan kepada petugas. Semoga kasus ini dapat diselesaikan secepatnya,” jelas Reza.
Sementara itu, di Jorong Puduang, Nagari Bawan, Kecamatan Ampeknagari diduga akibat sejumlah anak-anak bermain api, peristiwa serupa menghanguskan sebuah bengkel sepeda motor.
“Informasinya kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00. Bengkel sepeda motor milik Basirin, 65, yang berukuran 3×5 meter ludes dilahap api. Dalam bengkel itu juga ikut terbakar tiga unit sepeda motor, kerugian diprediksi 80 juta rupiah,” tukas Dandi. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
