MANILA – Pemerintah Filipina tengah menjalankan penyelidikan atas dugaan kasus virus korona yang menimpa seorang bocah laki-laki berusia lima tahun warga negara Tiongkok yang mempunyai riwayat perjalanan ke Kota Wuhan di wilayah Tiongkok tengah.
Menteri Kesehatan Filipina, Francisco Duque, menyatakan pada Selasa (21/1) bahwa bocah yang mengalami gejala mirip flu sebelum tiba di Filipina itu teruji positif diserang virus korona, namun belum dapat dipastikan jenis virus tersebut hingga pemerintah mendapat hasil dari sampel yang diuji di Melbourne, Australia.
“Bocah itu langsung dikarantina di sebuah rumah sakit setelah beberapa jam mendarat di Kota Cebu, Filipina bagian tengah, pada 12 Januari lalu bersama dengan ibunya. Gejala mirip flu yang ditunjukkan oleh korban antara lain demam dan iritasi tenggorokan disertai batuk,” kata Duque kepada media. “Hasil pemeriksaan akan terungkap dua haris lagi,” imbuh dia.
Kementerian Kesehatan Filipina juga menyebut bahwa pihaknya melakukan pengawasan terhadap tiga warga negara Tiongkok lainnya yang tiba di Filipina dengan gejala serupa, namun tanpa riwayat perjalanan ke Kota Wuhan.
Pada bagian lain dilaporkan bahwa seorang pria di Brisbane harus diisolasi di rumahnya saat otoritas kesehatan di Queensland memeriksa kondisi kesehatan pria itu apakah terkena virus pneumonia misterius atau tidak.
“Pria itu baru-baru ini kembali dari Wuhan dan terbang ke Sydney dari Tiongkok,” lapor Strait Times, Selasa.
Menurut keterangan pejabat kepala medis Queensland, Jeannette Young, bahwa kondisi pria itu telah berangsur-angsur pulih dan harus istirahat di rumahnya yang ada di timur laut Brisbane, menunggu uji laboratorium untuk memastikan apakah ia terkena virus baru itu.
Berdasarkan informasi yang dikeluarkan World Health Organization (WHO), saat ini sudah ada 222 kasus virus pneumonia misterius dimana 218 kasus itu ada di Tiongkok. Jepang, Thailand, dan Korea Selatan, sejauh ini mendapatkan 4 laporan kasus pneumonia misterius dan hingga berita ini ditulis sudah 4 pasien tewas di Tiongkok akibat penyebaran wabah ini. Ant/ST/ils