Siap Bersaing di Skuat Utama Tim Idola sejak Kecil
Rekrutan anyar Semen Padang, Finno Andrianas mungkin masih asing di telinga publik sepak bola Sumbar. Finno masih belum dikenal layaknya pemain-pemain asli Sumbar yang kini serseragam Semen Padang, Irsyad Maulana, Hengki Ardiles, Jandia Eka Putra, ataupun Rudi.
Hal itu mungkin dirasa wajar, karena Finno memang belum pernah secara resmi memperkuat tim senior Semen Padang. Terakhir, pemuda kelahiran 14 Maret 1995 memperkuat Semen Padang U-21 di Indonesian Soccer Championship (ISC) U-21 2016.
Dengan usia yang masih sangat muda, Finno memang termasuk salah seorang pemain yang diuntungkan atas regulasi PSSI yang mewajibkan setiap tim peserta Liga 1 (ISL) 2017 minimal mengontrak lima pemain U-23 dengan tiga diantaranya wajib masuk starter di setiap pertandingan.
Sempat mengikuti beberapa hari seleksi bersama tim idolanya tersebut, Finno akhirnya resmi dikontrak Kabau Sirah (julukan Semen Padang) Senin (30/1) lalu. Pemain asal Payakumbuh itu, diangap memiliki kemampuan yang memadai untuk untuk bisa mengawal lini tengah Semen Padang.
Berhasil mendapat kepercayaan tim pelatih dan manajemen Semen Padang, Finno mengaku bangga atas kepercayaan yang sudah diberikan manajemen. Bagaimanapun, bisa memperkuat tim senior Kabau Sirah adalah impiannya sejak kecil.
“Saya bangga bisa menjadi bagian dari tim Semen Padang. Ini seperti mimpi yang jadi nyata,” sebut Finno kepada Padang Ekspres, beberapa saat setelah menjalani sesi latihan bersama tim di Stadion H Agus Salim, Rabu (1/2) pagi.
Meski impiannya untuk mengenakkan seragam tim senior Semen Padang, Finno mengaku tidak ingin cepat puas. Dia bertekad untuk terus menunjukkan keseriusannya disetiap latihan dan akan selalu belajar kepada para seniornya di tim.
“Ini baru awal karir saya. Masih banyak yang ingin saya capai ke depan,” sebut pemain 21 tahun itu. Ditanya target terdekatnya bersama Semen Padang, Finno mengaku ingin menjadi pilihan utama Nilmaizar untuk lini tengah Kabau Sirah.
Dengan adanya aturan yang mewajibkan setiap tim menurunkan minimal tiga pemain U-23 disetiap pertandingan, peluang Finno untuk mengisi satu pos di starting eleven terbilang besar. Namun demikian, dia masih harus bersaing dengan empat pemain muda lain yang juga sudah dikontrak Semen Padang.
“Saya akan selalu memberikan yang terbaik untuk Semen Padang dan mudah-mudahan kami bisa juara tahun ini,” jelasnya optimis. Dia juga menegaskan komitmennya bersama Semen Padang dan akan selalu bersama tim idola masa kecilnya tersebut selama jasanya masih dibutuhkan.
“Kalau masih dipakai, saya tidak akan meninggalkan Semen Padang untuk tim manapun di Indonesia,” kata Finno.
Kemampuan Finno bersama beberapa pemain muda asli Sumbar yang saat ini memperkuat Semen Padang akan mendapat ujian pertama pada turnamen pra musim, Piala Presiden 2017.
Di mana, tim asuhan Nilmaizar akan memainkan laga perdana kontra Madura United 8 Februari mendatang. Selamat Finno. Terus berjuang demi karir dan semoga mampu membawa Semen Padang menjadi tim terbaik Tanah Air. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
