in

Hari Minggu Pun Orangtua Siswa “Serbu” SMA Negeri

Secuil harapan untuk dapat memberikan pendidikan bagi anaknya di SMA Negeri terlihat dari wajah Eva (48), warga Perumnas Siteba Padang. Sedari pagi Eva sudah berangkat dari rumah pergi mendaftarkan anaknya melalui jalur zonasi PPDB online SMA/SMK di Sumbar ke SMAN 12 Padang, Minggu (12/7/2020)

Namun tiba di SMAN 12 Padang, harapan yang awalnya tinggi, kini menciut. Pasalnya, Eva tidak sendiri, puluhan walisiswa juga antre dalam memasukkan anaknya. Sebelumnya Eva sudah mendaftarkan anaknya melalui jalur zonasi di SMAN 12 Padang, karena faktor jarak, anak Eva tidak dapat diterima di sekolah yang berada di Kecamatan Nanggalo itu.

“Kami warga Siteba melalui sistem PPDB ini seakan ditakdirkan untuk menyekolahkan anak-anak di swasta. Ada dua SMA yang berdekatan dengan kami, SMAN 12 Padang dan SMAN 3 Padang. Dengan jarak lebih 1 Km, tapi sangat sukar bagi kami menembus PPDB ini. Walau tidak berasal dari keluarga miskin, jelas tidak semua orangtua siswa sanggup menyekolahkan anaknya di swasta,” ujar Eva yang  merupakan karyawati swasta ini.

Begitu juga Hadi (52) karyawan di BUMN. Raut wajahnya gelisah saat ditemui di halaman SMA 3 Padang yang juga mencoba mendaftarkan anaknya melalui jalur zonasi.

“Alamat saya di Siteba. Sebelumnya saya telah mencoba memasukkan anak saya melalui jalur zonasi di SMA 12 Padang, karena jarak, melalui aplikasi PPDB anak saya tidak dapat diterima di SMA 12 Padang. Sekarang saya coba mendaftarkan di SMA 3 Padang, tetapi melihat begitu ramainya orang yang mendaftar, saya pesimistis anak saya dapat diterima. Pemerintah seharusnya mencarikan jalan dan solusi. Perlu ditambah satu SMA Negeri di Siteba Nanggalo,” ucap ayah empat anak ini dengan nada gusar.

Wakil sekolah bidang humas SMAN 3 Padang Ifna Sukmi menjelaskan hari ini dibuka pendaftaran tahap II jalur zonasi yang diperuntukkan untuk pemenuhan kuota yang pada tahap I tidak terpenuhi.

“Saat ini yang telah mendaftar berjumlah 50 orang, sedangkan kami hanya membutuhkan 6 siswa lagi melalui jalur zonasi,” ucapnya.

Lebih lanjut, Ifna menjelaskan juga, hasil pendaftaran zonasi tahap II ini akan keluar esok pada 13 Juli 2020.

“Nama-nama yang lulus di SMAN 3 Padang memalui jalur zonasi tahap II akan keluar esok. Silakan lihat datanya esok,” jelasnya.

Saat disinggung kenapa banyak anak-anak yang berdomisili di Siteba Kecamatan Nanggalo tidak dapat diterima di SMAN 3 Padang yang memang secara administratif berada dalam wilayah Kecamatan Padang Utara, Ifna menjelaskan bahwa siswa yang diterima melalui zonasi dilihat dari jarak rumah hingga ke sekolah.

“Faktor utama yang mempengaruhi adalah kepadatan penduduk. Jika banyak siswa tamatan SMP yang mendaftar dekat dari sekolah, tentu sangat memberatkan bagi siswa yang berada jauh dari sekolah untuk dapat diterima melalui jalur zonasi,” ucapnya. (d/hsn)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Janjikan Perbaikan, Ketua DPRD Prihatin Kondisi Jalan Amblas Simalidu

Aqua Dwipayana: Komunikasi Faktor Keberhasilan Proses Pembelajaran