Teriring salam dan doa, semoga Allah senantiasa mencurahkan Rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua.
Surat ini kami tujukan kepada siapapun yang bertautan erat dengan Himpunan Mahasiswa Bireuen (Himabir)) yang bermukim di Banda Aceh. Kami dari Forum Mahasiswa Juli (Formaju) mempertanyakan eksistensi Himabir di Banda Aceh, Karena sepengetahuan kami, organisasi tersebut merupakan satu-satunya “korps” yang menaungi mahasiswa asal Bireuen di Banda Aceh (propinsi).
Sejauh ini kami tidak melihat geliat organisasi yang pengurusnya kembali dilantik tahun 2014 di Aula Balai Kota Banda Aceh.Seharusnya Himabir menjadi sebuah paguyuban yang menjadi contoh dan menjadi wadah harapan oleh seluruh mahasiswa Bireuen sebagai tempat untuk bersilaturrahmi dan saling menjaga keakraban mahasiswa.
Apalagi menjelang datangnya mahasiswa baru untuk menimba ilmu di Banda Aceh. Setidaknya,mereka ini mengetahui adanya wadah atau tempat bersilaturrahmi.
Tentu, bila pengurus yang ada tidak mampu menjalankan tugas dan fungsinya, Himabir sedang berada dalam kondisi berbahaya, dalam arti roda organisasi macet.
Untuk itu, hal ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Segenap komponen harus menggalang dukungan untuk menggelar musyawarah luar biasa. Kondisi sudah sangat genting.
Demikian surat ini kami sampaikan. Semoga berguna untuk kemajuan Himabir.
Banda Aceh, Selasa (23/5/2017)
Sekretaris Forum Mahasiswa Juli
Hidayat