in

IPPNU Kota Tegaskan Tidak Ada Dualisme

Jumiati

Akui Hasil Musda KNPI di Hotel Aston

Tanjungpinang – Para ketua Organisasi Kepemudaan (OKP) di Kota Tanjungpinang diminta mengambil sikap tegas terkait isu bakal ada musyawarah daerah (musda) KNPI tandingan pada 17-18 Desember nanti.

Sebab, KNPI Kota Tanjungpinang tetap satu, solid dan tidak ada dualisme. Ini ditegaskan oleh Jumiati Ketua Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU) Kota Tanjungpinang.

Karena, sebagai pemilik suara yang sah pada Musda KNPI Kota Tanjungpinang di Hotel Aston, 30 Oktober lalu, menurut Jumiati, proses pelaksanaan musda telah sesuai aturan dan mekanisme di KNPI.

”Absensi peserta musda lebih dari 50 persen plus satu OKP dan pimpinan kecamatan. Itu artinya sudah mencukupi unsur bermusda di KNPI,” jelas Jumiati.

KNPI adalah organisasi kepemudaan. Juga, sebuah wadah berhimpun para OKP dan pimpinan kecamatan-kecamatan. Dengan adanya musda di Hotel Aston lalu, menurut dia, sudah jelas bahwa KNPI yang sah secara konstitusional adalah KNPI hasil musda Aston.

Jumiati juga menegaskan, Badan Otonomi (Banom) Nahdatul Ulama di Kota Tanjungpinang seperti OKP PMII, IPNU, IPPNU telah mengarahkan dukungan terhadap KNPI dan mengakui hasil musda IV DPD KNPI Kota Tanjungpinang, 30 Oktober 2016 lalu di Hotel Aston.

”Tidak ada dualisme KNPI. KNPI Kota Tanjungpinang tetap satu yakni KNPI hasil musda IV di Hotel Aston, bulan Oktober lalu,” tegasnya. (noc)

What do you think?

Written by virgo

Lebih Baik Sarapan Sebelum atau Sesudah Olahraga Pagi

Geliat Rupiah di Daerah Wisata Provinsi Kepri