ACEHTREND.CO,Banda Aceh – DPRK Banda Aceh menerima kunjungan pimpinan dan anggota Komisi IV DPRD tingkat II Kota Bandar Lampung berkunjung ke DPRK Banda Aceh, Selasa (6/3/2018). Kunjungan komisi yang membidangi masalah Kesejahteraan Rakyat tersebut diterima langsung oleh ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah.
Kunjungan yang dipimpin Nandang Hendrawan,SE, (PKS) yang merupakan wakil ketua II DPRD kota Bandar Lampung Handrie Kurniawan (PKS) beserta sejumlah anggota dewan lainnya tersebut dalam rangka berbagi pengalaman tentang bagaimana kota Banda Aceh menanggulangi bencana alam.
“Kedatangan kami dalam rangka belajar dan sharing pengalaman dari kota Banda Aceh terutama dari legislatif maupun pihak terkait. Bagaimana kota ini bertindak dalam penanganan bencana baik sebelum atau sesudah bencana tersebut terjadi,” ujar Nandang.
Dalam pertemuan tersebut Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada kepada rombongan komisi IV DPRD Bandar Lampung, yang telah menjadikan kota Banda Aceh sebagai rujukan untuk penanganan bencana.
Dalam sambutannya Arif mengatakan bahwa kota Banda Aceh merupakan kota yang telah mengalami masa-masa sulit dalam hal bencana alam. Termasuk penanganan bencana itu sendiri. Pihak kota Banda Aceh pasca tsunami menurut Arif berhasil membangun kota yang sudah hancur tersebut dalam waktu 5 tahun dari 20 tahun prediksi banyak pihak.
“Selamat datang di ibu kota Banda Aceh, kota ini adalah kota yang tangguh dalam menghadapi bencana, kami bersama warga Banda Aceh belajar banyak dari kejadian musibah gempa dan Tsunami 2004 lalu,” ujar pria yang juga politisi partai Demokrat tersebut.
Dalam pertemuan tersebut juga dipaparkan sejumlah hal terkait penanganan bencana oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Banda Aceh Fadhil, S.Sos, MM.
Lebih lanjut wakil ketua II DPRD Bandar Lampung Nandang mengatakan bahwa usai pertemuan tersebut pihak komisi IV dan pimpinan DPRD Kota Bandar Lampung banyak mendapatkan masukan tentang antisipasi bencana baik sebelum, atau paska bencana. Dari hasil kunjungan ini pihaknya nanti akan memanggil BPBD kota Bandar Lampung untuk memberikan masukan kepada mereka tentang upaya pencegahan dan penanganan bencana tersebut.
“Walau posisi kota Bandar Lampung jauh dari pantai, namun kami punya pegunungan yang rawan longsor dan sungai kecil tidak bisa menampung debit air dalam jumlah banyak apabila terjadi musim hujan yang agak lama, sehingga kunjungan ini sangat bermanfaat sekali,” ujar Nandang.
Dalam kunjungan tersebut pihak DPRD Kota Bandar Lampung hadir dengan komposisi lengkap yaitu wakil ketua II DPRD kota Bandar Lampung Nandang Hendrawan,SE, (PKS), Ketua Komisi IV, H. Handrie Kurniawan (PKS), Wakil I Hamren Sugandhi (PAN), Erwansyah (Hanura), Abdul Salim (PAN), Febrilia Friska (Demokrat), Syarif Hidayat (PKS), dan Abdul Malik (PAN).
Selanjutnya Yusuf Erdiansyahputra (Hanura),Yusirwan (PAN), Imam Santoso,SH (Gerindra), Suhaili (PDIP),Julius Gultom (PDIP), Sri Ningsih (PDIP), H.Suwondo (Golkar),dan Nami Maya Sari (NasDem) serta Naldi Renara (NasDem).
Sedangkan dari DPRK kota Banda Aceh hadir Ramza Harli (Gerindra), ketua Komisi B Aiyub Bukhari (Demokrat), Ilmiza Saaduddin Jamal (PPP), Royes Ruslan (Demokrat) dan Sekwan Ansarullah serta para Kabag dan Kasubbag Sekretariat DPRK Banda Aceh.[]
Komentar