Jakarta (Antarasumsel.com) – Menuntut nilai tinggi saat ujian berisiko
membuat anak mengambil jalan pintas demi memenuhi harapan orangtua:
menyontek.
Psikolog menyarankan orangtua berusaha memahami
kemampuan anak dan bersikap realistis, tidak mematok target melampaui
kemampuan anak.
“Sebagai orang tua, harus realistis, kemampuan
anak seperti apa,” kata Annelia Sari Sani, psikolog dan pendiri Petak
Pintar – Center for Learning Problem, saat dihubungi ANTARA lewat
telepon semalam.
Stres
bisa menyebabkan sirkuit informasi, atau pelajaran yang sudah dikuasai,
terblokir sehingga anak mendadak bisa lupa, dan jadi tidak bisa
mengerjakan soal.
supaya kesadaran muncul dari diri sendiri, supaya tidak jadi tekanan,”
kata dia.
muncul dari si anak.
anak-anak tidak akan menyontek bila orangtua sudah menanamkan nila-nilai baik dan menjadi teladan yang baik bagi anak-anak.
tidak akan menyontek walaupun menghadapi tekanan berat.
“Kalau anak melihat orangtua melakukan kecurangan, apa yang menghalangi mereka untuk tidak curang?” katanya.
Editor: Ujang
COPYRIGHT © ANTARA 2017