Palembang (ANTARA Sumsel) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan akan mempromosikan kopi Sumsel dalam Festival Sriwijaya di pelataran Benteng Kuto Besak Palembang pada akhir Agustus 2017.
“Dalam mempromosikan minuman khas tersebut, kami bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif dan Ikatan Praktisi Kuliner Indonesia yang mengambil tema Kreatifood,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Irene Camelyn Sinaga di Palembang, Selasa.
Lebih lanjut dia mengatakan ajang promosi minuman khas itu mengambil tema mengenal Kopi Kita Kopi Giling Lokal yang akan dibuka Gubernur Sumsel Alex Noerdin pada Selasa malam ini.
Menurut dia, kopi tersebut perlu dipromosikan karena Sumsel sebagai salah satu daerah penghasil komoditas unggulan tersebut.
Selain itu, ajang tersebut digelar guna mendukung industri kuliner Indonesia yang saat ini telah menjadi industri kreatif.
Menurut dia, Badan Ekonomi Kreatif Indonesia dalam ajang Kreatifood itu juga akan mempromosikan Soto.
Memang, lanjut dia, kopi dan soto menjadi tema di ajang Kreatifood karena keduanya merupakan ikon kuliner Indonesia.
“Untuk kopi giling lokal sendiri saat ini telah menjadi tren tersendiri di masyarakat Indonesia,” ujar dia.
Dia mengatakan dengan adanya kopi giling dapat menjadikan produksi industri olahan di Indonesia semakin meningkat.
“Festival Sriwijaya 2017 akan lebih meriah karena sekaligus menyambut pelaksanaan Asian Games 2018,” tambah dia.
Kegiatan Kreatifood juga akan digelar di Pantai Rosari Makassar, Sulsel pada awal September 2017.
Editor: M. Suparni
COPYRIGHT © ANTARA 2017
